logo Kompas.id
Politik & HukumMenteri Agama: Bom Makassar...
Iklan

Menteri Agama: Bom Makassar Jauh dari Ajaran Agama

Pemerintah dan DPR mengecam ledakan bom di Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu pagi. Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menilai aksi ini tindakan keji yang menodai ketenangan hidup warga dan ajaran agama.

Oleh
RINI KUSTIASIH
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/3tPJ4hnxA61EDnruQBU4YSsANiA=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F03%2F4217D0F8-A1BD-4382-B9A0-D7B68F802D0C_1616905663.jpeg
KOMPAS/RENY SRI AYU

Suasana di Jalan Kartini, Makassar, di depan Gereja Katedral pasca-ledakan yang diduga bom bunuh diri, Minggu (28/3/2021). Ledakan ini mengejutkan jemaat dan warga yang sedang beraktivitas di Lapangan Karebosi, tak jauh dari gereja.

JAKARTA, KOMPAS — Pemerintah dan DPR mengecam peristiwa ledakan bom di Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3/2021). Aksi ini dinilai sebagai tindakan keji yang menodai ketenangan hidup bermasyarakat dan jauh dari ajaran agama. Penegak hukum pun didorong untuk segera mengusut tuntas kejadian tersebut.

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dalam keterangannya, Minggu, di Jakarta, mengecam aksi pengeboman yang diduga dilakukan oleh seseorang di kompleks Gereja Katedral, Jalan Kartini, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu pagi. Menag menilai, aksi ini sebagai tindakan keji yang menodai ketenangan hidup bermasyarakat dan jauh dari ajaran agama.

Editor:
suhartono
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000