logo Kompas.id
Politik & HukumMerindukan Gus Dur
Iklan

Merindukan Gus Dur

Nilai-nilai yang diperjuangkan KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur tetap relevan hingga kini. Jika elite politik memiliki komitmen seperti Gus Dur, politik akan membawa bangsa ini bangkit dari keterpurukan.

Oleh
RINI KUSTIASIH
· 6 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/vA2cOGcI4xnkUKp3nFOEC2Cw-mo=/1024x655/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F12%2FMEGAWATI-SOEKARNOPUTRI-23-07_1545950416.jpg
KOMPAS/DANU KUSWORO

Sesaat sebelum membuka Konferensi Besar Nahdlatul Ulama dan Musyawarah Nasional Alim Ulama, Presiden Megawati Soekarnoputri didampingi Saifullah Yusuf, Taufik Kiemas, dan KH Ilyas Ruchiyat, dari kanan ke kiri, menyalami mantan Presiden Abdurrahman Wahid, di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Kamis (25/7).

Bulan Desember, sebelas tahun lalu, tangis anak bangsa pecah ketika KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur kembali ke haribaan Yang Mahakuasa. Pelayat datang menyemut mengantarkan jenazahnya untuk disemayamkan di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur.

Bertahun-tahun sejak kepergiannya, setiap akhir tahun, banyak anak negeri yang mengenang dan berdoa di hari kepergian Gus Dur, Presiden ke-4 RI. Haul atau peringatan meninggalnya Gus Dur dilakukan bukan hanya oleh keluarga di Ciganjur, Jakarta, melainkan juga oleh para pencintanya, kaum santri, dan masyarakat umum yang bahkan rutin berziarah ke makamnya. Makamnya pun selalu penuh dengan bunga.

Editor:
Antonius Ponco Anggoro
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000