logo Kompas.id
Politik & HukumLibatkan BNPB untuk...
Iklan

Libatkan BNPB untuk Mengantisipasi Keterlambatan APD

Komisi Pemilihan Umum harus segera berkoordinasi dengan pihak terkait agar bisa mendapatkan dan mendistribusikan APD Pilkada 2020 tepat waktu. Kemampuan memberi rasa aman di TPS akan berdampak pada partisipasi pemilih.

Oleh
NIKOLAUS HARBOWO/IQBAL BASYARI
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/ifMt3PnPCMHL2iofchsCgwzs8p8=/1024x684/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F11%2F3a3845b1-410b-4f91-a56e-5ddb1bc72de6_jpg.jpg
KOMPAS/KRISTIAN OKA PRASETYADI

Seorang anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang mengenakan baju hazmat memasukkan surat suara dari pemilih yang bersuhu tubuh di atas 37,3 derajat celsius dalam simulasi Pilkada 2020, Sabtu (21/11/2020), di Lapangan Bantik, Malalayang I, Manado, Sulawesi Utara.

JAKARTA, KOMPAS — Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat mendorong Komisi Pemilihan Umum mengantisipasi keterlambatan pengiriman logistik alat pelindung diri, terutama di wilayah yang sulit dijangkau. KPU juga diminta berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana untuk mendapat bantuan dalam proses distribusi.

Ketua Komisi II DPR Ahmad Doli Kurnia Tandjung saat dihubungi dari Jakarta, Kamis (3/12/2020), mengaku dirinya telah meminta Kementerian Dalam Negeri agar terus memonitor kesiapan alat pelindung diri (APD) dan logistik pilkada di 270 daerah yang akan menggelar Pilkada 2020. Secara khusus, jika ada proses tender yang bermasalah dalam pengadaan APD, harus segera dicari solusinya.

Editor:
Antony Lee
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000