logo Kompas.id
Politik & HukumKandidat Minus Harta Ikut...
Iklan

Kandidat Minus Harta Ikut Pilkada, Potensial Politik "Balas Jasa" untuk Pemodal

Dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara yang dihimpun KPK, ada 12 calon kepala daerah yang melaporkan hartanya minus. Mulai dari Rp 8 juta hingga Rp 3,5 miliar. Dikhawatikran, calon bergantung pemilik modal.

Oleh
PRAYOGI DWI SULISTYO DAN IQBAL BASYARI
· 6 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/UHFnYefBUxITXVVZEx0MXdKGzV4=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F01%2Fkompas_tark_15362150_147_3.jpeg
KOMPAS/DWI BAYU RADIUS

Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Cilegon, Banten Iman Ariyadi dan Edi Ariadi (mengenakan jas oranye) menyimak penjelasan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Cilegon Fathullah Hasyim, Senin (27/7). Pasangan itu tinggal memenuhi syarat rekening dana kampanye yang harus diserahkan paling lambat 7 Agustus 2015. Iman-Edi tiba pukul 11.00 dan selesai mendaftar pukul 13.30.Kompas/Dwi Bayu Radius (BAY)27-07-2015

JAKARTA, KOMPAS – Kontestasi pemilihan kepala daerah langsung serentak 2020 tak hanya diikuti oleh kandidat yang memiliki harta melimpah, belasan calon kepala daerah yang berharta minus pun ikut bertarung memperebutkan kursi nomor satu di daerah. Kondisi ini dikhawatirkan membuat kandidat bergantung kepada donatur untuk membiayai pemenangan. Dan, pada akhirnya, harus "membalas jasa" pemilik modal sehinga berpotensi terbukanya ruang transaksi keuangan dan penyalahgunaan kekuasaan.

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dihimpun oleh Komisi Pemberantasan Korupsi per 19 Oktober 2020, ada 12 calon kepala daerah (cakada) yang melaporkan hartanya minus. Harta minus yang dilaporkan kepada KPK bervariasi, antara minus Rp 8 juta hingga minus Rp 3,5 miliar. Dari 12 cakada itu, sembilan di antaranya berlatar belakang anggota dewan perwakilan rakyat daerah, dua swasta, dan satu kepala desa.

Editor:
suhartono
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000