logo Kompas.id
Politik & HukumEfek Kejut dari Pencalonan...
Iklan

Efek Kejut dari Pencalonan Giring

Dengan modal politik PSI yang minim, langkah pencapresan Giring dianggap hanya untuk mendongkrak elektabilitas. Namun, sebenarnya, tradisi baru di perpolitikan coba dilahirkan.

Oleh
DIAN DEWI PURNAMASARI
· 6 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/0NZonD58_R16gsk2wASodrQnHI0=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F01%2F20200131_NAPER_C_web_1580470399.jpg
KOMPAS/SOELASTRI SOEKIRNO

Giring Ganesha

Ketika partai politik disibukkan dengan Pilkada 2020, Partai Solidaritas Indonesia justru menatap ke Pemilu Presiden 2024. Giring Ganesha, eks vokalis Nidji, ditetapkan jadi calon presiden. Dengan modal politik partai yang minim, langkah itu dianggap hanya untuk mendongkrak elektabilitas. Namun, sebenarnya, tradisi baru di perpolitikan coba dilahirkan.

Menyusul penetapannya sebagai calon presiden (capres) oleh PSI, wajah Giring langsung terpampang pada baliho-baliho berukuran besar, di sejumlah jalan arteri, di beberapa kota besar. Ia mengenakan baju putih dan peci hitam dengan tulisan ”Giring untuk Presiden 2024” plus logo PSI di samping gambar Giring.

Editor:
Antonius Ponco Anggoro
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000