logo Kompas.id
Politik & HukumKolaborator Pinangki Mulai...
Iklan

Kolaborator Pinangki Mulai Ditindak

Komisi Kejaksaan melihat penegakan hukum oleh penyidik Kejaksaan Agung belum tuntas. Masih ada oknum lain di internal kejaksaan yang ditengarai terlibat.

Oleh
Norbertus Arya Dwiangga Martiar/Dian Dewi Purnamasari
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/emBQ0I6n3gEoVdHgu3NkBiF4bS0=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F08%2FBuron-Kasus-Terpidana-Bank-Bali_90799319_1596216510.jpg
KOMPAS/DANU KUSWORO

Terpidana kasus pengalihan hak tagih utang Bank Bali, Joko S Tjandra (tengah), saat diserahkan Badan Reserse Kriminal Polri kepada Kejaksaan Agung, Jumat (31/7/2020) malam.

JAKARTA, KOMPAS — Setelah menetapkan jaksa Pinangki Sirna Malasari dan Joko Tjandra sebagai tersangka, penyidik Kejaksaan Agung mulai menindak kolaborator Pinangki dalam kasus pengurusan fatwa bebas dari Mahkamah Agung untuk Joko.

Pekerja swasta yang juga kader Partai Nasdem, Andi Irfan Jaya, ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan karena diduga bekerja sama dengan Pinangki. Andi ditengarai menerima uang suap dari Joko Tjandra sebelum dialirkan ke Pinangki.

Editor:
Antonius Ponco Anggoro
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000