logo Kompas.id
Politik & HukumMultikulturalisme Indonesia...
Iklan

Multikulturalisme Indonesia Sebuah Keniscayaan

Oleh
Mahdi Muhammad
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/KRczwDT3-3iQLrzeMOZpsP0RPNM=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/http%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2017%2F05%2F440462_getattachmentd3897a83-666d-4e75-99d6-f06201b939eb431847.jpg
KOMPAS/RIZA FATHONI

Kawasan danau di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur yang memperlihatkan miniatur kepulauan Indonesia, Rabu (17/5). Tempat wisata ini merupakan rangkuman kebudayaan bangsa Indonesia, yang mencakup berbagai aspek kehidupan sehari-hari berbagai suku bangsa yang ada di seluruh provinsi di Indonesia (Kompas/Riza Fathoni)

JAKARTA, KOMPAS - Sebagai sebuah negara yang terdiri dari banyak suku bangsa dan agama, bagi Indonesia, multikulturalisme adalah sebuah keniscayaan. Para pendiri bangsa ini pun menyadarinya dan mencantumkan keniscayaan ini dalam dasar negara serta konstitusi, Undang-Undang Dasar 1945

Widya Sumadinata, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Padjadjaran, Bandung, saat dihubungi, dari Jakarta, Senin (22/5) mengatakan, para pendiri negara sudah menyadari nahwa Indonesia sangat luas dan beragam suku bangsa dan agama. "Mereka merekatkannya melalui Pancasila dan UUD 1945," kata Widya.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000