Serangan virus Ransomware Wannacry terhadap berbagai computer yang berbasis Windows, di bawah edisi Windows 10, yang terjadi di tak kurang dari 100 negara menarik sebagian besar surat kabar nasional. Bahkan, bukan hanya harian umum, Koran ekonomi, seperti Kontan dan Bisnis Indonesia edisi Senin (15/5) pun menempatkan serangan siber itu, sebagai berita utama di halaman satunya. Virus yang mengunci data komputer itu memang banyak mengganggu jaringan layanan, seperti rumah sakit dan perbankan.
Beragam pendekatan dan sudut pandang digunakan oleh pengelola surat kabar untuk menjadikan serangan siber itu, yang juga dikaitkan dengan dugaan terorisme dan pemerasan, sebagai berita utama. Koran nasional yang menempatkan serangan siber, yang sudah terdeteksi sejak tahun lalu, sebagai berita utama, antara lain Republika, Indopos, Koran Tempo, dan Koran Sindo.
Sebaliknya, Media Indonesia dan The Jakarta Post menempatkan berita terkait ancaman Wannacry itu di halaman satu, meskipun bukan sebagai berita utama. Harian Kompas menempatkan berita terkait serangan virus komputer itu pada halaman 13 edisi Senin (15/5), dengan judul “Antisipasi Jadi Solusi, Lindungi dari Aplikasi Penyandera Data”. Hari Minggu (14/5) lalu, Kompas menempatkan kabar serangan virus itu di halaman satu.
Berbeda dengan surat kabar lainnya, satu-satunya surat kabar sore di negeri ini, Suara Pembaruan pada edisi Senin (15/5) membahas ancaman terhadap integrasi bangsa. Sebagai berita utama pada halaman satu, surat kabar ini menurunkan headline berjudul “Politisasi Agama Hambat Rekonsiliasi”. Tema yang sama juga menjadi berita utama Media Indonesia, dengan berita berjudul “Wujudkan Rekonsiliasi”.
Surat kabar, yang menyebut dirinya sebagai Koran politik, Rakyat Merdeka masih menyoroti putusan penahanan terhadap Gubernur DKI Jakarta (nonaktif) Basuki Tjahaja Purnama, yang diduga menista agama. Basuki divonis dua tahun penjara oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara, dan sempat ditahan di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Cipinang, Jakarta sebelum akhirnya dipindahkan ke Rumah Tahanan Markas Komando Brimob di Kelapa Dua, Kota Depok, Jawa Barat. Judul berita utama yang diangkat, adalah “Yasonna Ungkap Alasan Pemindahan ke Mako Brimob: Siapa yang Mau Bunuh Ahok”.
Harian Kompas edisi Senin (15/5) menempatkan liputan garapan tematiknya tentang nasib petani dan industri gula di negeri ini sebagai berita utama. Judul yang diangkat, adalah “Derita Petani Tebu Kian Parah: Persyaratan KUR Memberatkan”.
Sebagai gambar utama, adalah foto pertemuan Presiden Joko Widodo dengan pimpinan masjid tertua di Republik Rakyat China (RRC), saat Presiden mengunjungi Beijing, China, Minggu lalu.
Surat kabar ekonomi Investor Daily, yang merupakan bagian dari kelompok usaha Lippo, menjadikan rencana pengembangan kota baru oleh kelompok usaha yang menaunginya di Jakarta sebagai kabar utama. Judul headline yang diturunkannya, adalah “Raih Rekor Penjualan Apartemen Terbanyak 16.800 Unit Sehari: Penjualan Meikarta Lampaui Target”. Meikarta adalah nama kota baru yang akan dikembangkan kelompok usaha Lippo. (tra)