logo Kompas.id
OpiniCuaca Ekstrem di Amerika
Iklan

Cuaca Ekstrem di Amerika

Kebakaran di Chile dan banjir di California yang terjadi bersamaan merupakan pengingat akan fenomena cuaca ekstrem.

Oleh
REDAKSI
· 2 menit baca
Mobil yang hangus terbakar akibat kebakaran hutan dan lahan dibuang di Villa Independencia, Valparaiso, Chile, Senin (5/2/2024).
AFP / JAVIER TORRES

Mobil yang hangus terbakar akibat kebakaran hutan dan lahan dibuang di Villa Independencia, Valparaiso, Chile, Senin (5/2/2024).

Cuaca ekstrem sedang berlangsung di benua Amerika. Saat sebagian Amerika Utara dingin dan banjir, sebagian Amerika Selatan justru panas.

Kompas.id dua hari terakhir melaporkan suhu tinggi di pesisir barat Chile di Amerika Selatan. Suhu udara bisa mencapai 40 derajat celsius. Suhu tinggi disertai angin kencang ikut memicu besarnya kebakaran hutan dan lahan di kota pelabuhan Valparaiso dan Vina del Mar, yang diduga disengaja. Kepolisian Chile sedang menyelidiki penyebabnya. Kebakaran itu memakan korban jiwa sedikitnya 123 orang meninggal hingga Selasa (6/2/2024).

Editor:
ANTONIUS TOMY TRINUGROHO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000