logo Kompas.id
OpiniTiket Kepemimpinan
Iklan

Tiket Kepemimpinan

Kekuasaan seharusnya menjadi urusan publik. Ketika terjadi privatisasi kekuasaan, obyektivitas atau keadilan pun tergerus. Kini berakhirlah narasi orang harus berdarah-darah berjuang sebelum menjadi pemimpin nasional.

Oleh
INDRA TRANGGONO
· 3 menit baca
Ilustrasi
KOMPAS/HERYUNANTO

Ilustrasi

Setiap orang wajib untuk memiliki tiket eksistensial, tiket sosial, dan politik untuk bisa menjadi pemimpin nasional serta penyelenggara negara.

Namun, tidak sedikit orang yang menempuh jalan instan. Mereka seolah diayun oleh keajaiban: langsung melesat menduduki peran sosial dan tinggi dalam negara.

Editor:
SRI HARTATI SAMHADI, YOHANES KRISNAWAN
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000