logo Kompas.id
OpiniStagnasi Perdagangan ASEAN
Iklan

Stagnasi Perdagangan ASEAN

Para anggota ASEAN justru lebih banyak memprioritaskan kerja sama dan kesepakatan perdagangan bebas dengan negara atau kelompok negara di luar ASEAN.

Oleh
Redaksi
· 2 menit baca
Pengungsi anak Rohingya menerima vaksin polio dan rubela yang diselenggarakan oleh Organisasi Migrasi Internasional (IOM) di tempat penampungan di Ladong, Aceh, 27 Januari 2023. Isu Rohingya dan represi junta militer di Myanmar menyita konsentrasi ASEAN.
AFP/CHAIDEER MAHYUDDIN

Pengungsi anak Rohingya menerima vaksin polio dan rubela yang diselenggarakan oleh Organisasi Migrasi Internasional (IOM) di tempat penampungan di Ladong, Aceh, 27 Januari 2023. Isu Rohingya dan represi junta militer di Myanmar menyita konsentrasi ASEAN.

Proses integrasi ekonomi kawasan ASEAN yang lambat dan tersendat-sendat, menjadi salah satu tantangan Indonesia dalam kepemimpinan di ASEAN pada 2023 ini.

Harian Kompas (30/1/2023) dalam pemberitaannya menggarisbawahi, kepemimpinan Indonesia di ASEAN 2023 menjadi kesempatan untuk memaksimalkan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Keberadaan MEA sejak 2015 diakui memang menumbuhkan integrasi ekonomi kawasan, tetapi perdagangan dan investasi antarnegara ASEAN stagnan rendah.

Editor:
ANTONIUS TOMY TRINUGROHO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000