logo Kompas.id
OpiniKorosi Plagiasi di Sekolah
Iklan

Korosi Plagiasi di Sekolah

Penggunaan teknologi AI generatif, seperti ChatGPT, bisa menyuburkan plagiarisme. Plagiarisme merupakan kebusukan pikir di dunia akademis. Perlu sikap kritis untuk mencegah korosi nilai-nilai luhur pendidikan yang masif.

Oleh
R ARIFIN NUGROHO
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/9yccu9dqDMtB-xgHvxGVEXLUMEw=/1024x576/https%3A%2F%2Finr-production-content-bucket.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com%2FINR_PRODUCTION%2Fphoto%2Fpre%2F2023%2F01%2F31%2F6d4b18c6-065b-4652-9d6f-ca17bf1a9ec5_jpg.jpg

Pernah suatu kali, seorang rekan guru menunjukkan sebuah aplikasi untuk mengecek plagiarisme.

Dengan semringah, dia bercerita tentang cara menggunakan aplikasi itu. Menurut dia, sangat sederhana dan akurat, langsung diketahui persentase kadar plagiarisme. Benar saja, aplikasi itu sangat mudah digunakan guna mengecek karangan atau berbagai tulisan para murid.

Editor:
SRI HARTATI SAMHADI, YOHANES KRISNAWAN
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000