Tantangan Otoritas Moneter Semakin Berat
Masalah dan tantangan yang dihadapi otoritas moneter lebih besar daripada hanya sekadar sisi permintaan yang selama ini disiasati bank-bank sentral dengan kebijakan moneter ketat. Realitas ekonomi tampak lebih rumit.

Didie SW
Minggu lalu saya menulis sebuah kolom yang mengupas betapa gigihnya para gubernur bank sentral negara-negara maju, terutama Amerika Serikat dan Uni Eropa, mempertahankan kebijakan mereka memerangi inflasi, dengan meningkatkan suku bunga, dengan tingkat kenaikan tinggi secara berturut-turut.
Ketua bank sentral AS (The Fed) Jerome Powell, dalam uraiannya di konferensi tahunan antargubernur bank sentral dunia—yang diorganisasi tuan rumah Federal Reserve System Kansas City di tempat wisata kenamaan Jackson Hole, Wyoming, AS—menunjukkan tekadnya untuk memegang teguh kebijakan moneter yang ketat tersebut.