logo Kompas.id
OpiniUpaya ”Founder Tercela”...
Iklan

Upaya ”Founder Tercela” Kembali Membangun ”Start Up”

Pertanyaan besar terhadap mereka yang telah diragukan kredibilitasnya adalah, apakah mereka mampu membangun bisnis kembali? Secara umum kecil kemungkinan mereka akan sukses.

Oleh
ANDREAS MARYOTO
· 4 menit baca
Andreas Maryoto
KOMPAS/ILHAM KHOIRI

Andreas Maryoto

Kabar mengejutkan pekan ini muncul dari mantan pendiri (founder) dan CEO WeWork, sebuah usaha rintisan (start up) bidang properti, Adam Neumann. Tiga tahun lalu, valuasi WeWork terjun bebas dari 47 miliar dollar AS menjadi 4 miliar dollar AS karena sejumlah masalah. Kini, ia memiliki usaha rintisan baru di bidang yang sama dengan nama Flow. Usaha rintisan yang belum diumumkan ke publik ini disebut telah memiliki valuasi 1 miliar dollar AS dan telah mendapat pendanaan.

Pada 2019, WeWork gagal melakukan penawaran saham perdana karena sejumlah investor sangsi dengan valuasi perusahaan itu. Namanya langsung rontok karena juga dianggap sebagai pendiri perusahaan yang tercela. Mereka dituduh sebagai perusahaan beracun dan diduga sebagai perusahaan dengan sejumlah dugaan kasus pelecehan seksual. Bahkan, di WeWork kebiasaan merokok dan minum minuman beralkohol disebut terlalu bebas. Akan tetapi, kini Flow dikabarkan telah membeli 4.000 apartemen di sejumlah kota di Amerika Serikat. Tak hanya itu, Flow juga mendapat pendanaan dari perusahaan ventura dengan nilai 350 juta dollar AS.

Editor:
SARIE FEBRIANE
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000