logo Kompas.id
OpiniMenjaga Kesinambungan Fiskal...
Iklan

Menjaga Kesinambungan Fiskal di Tengah Ketidakpastian Global

Sejumlah tantangan Pasca-lonjakan penerimaan negara karena ”boom” komoditas kini dihadapi Indonesia. Untuk menciptakan kesinambungan fiskal, sumber utama penerimaan negara, seperti pajak, harus benar-benar direformasi.

Oleh
ABDUL MUNIR SARA
· 9 menit baca

Selalu ada berkah terselubung (blessing in disguise) di balik ketidakpastian global.

Hingga semester I-2022, wajah Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tetap cerah. Hal itu ditandai dengan realisasi penerimaan negara yang masih bertengger di angka surplus. Dalam rilis Menteri Keuangan tentang perkembangan APBN pada 27 Juli 2022, surplus APBN mencapai Rp 73,6 triliun atau setara 0,39 persen produk domestik bruto (PDB). Secara agregat, surplus APBN bersumber dari realisasi penerimaan negara yang lebih tinggi, Rp 1.317,2 triliun, daripada realisasi belanja negara sebesar Rp 1.243,6 triliun.

Editor:
SRI HARTATI SAMHADI, YOHANES KRISNAWAN
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000