logo Kompas.id
OpiniKampung Arab
Iklan

Kampung Arab

Kawin kontrak turis Arab dengan gadis Indonesia telah lama terjadi, akibat pembiaran bertahun-tahun. Seolah-olah tidak tersentuh hukum dan malah menjadi mata pencarian banyak pihak. Persoalan ini perlu tindakan tegas.

Oleh
Dawami Martono
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/097-tqylR10KTNYUAJj39Q0y5Ok=/1024x682/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F01%2Fkompas_tark_21082623_2_0-1.jpeg
Kompas

Pengunjung asal Timur Tengah berbelanja di salah satu toko yang dikelola warga Timur Tengah di kawasan Warung Kaleng, Puncak, Cisarua, Bogor, Jumat (8/1). Dalam lima tahun terakhir, kawasan Puncak tumbuh pesat menjadi ”Kampung Arab” yang ditandai dengan banyaknya warga Timur Tengah yang datang baik untuk berwisata maupun membuka tempat usaha.

Kita prihatin dengan pembunuhan keji Sarah, gadis berusia 21 tahun, di Kampung Arab, Cipanas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Pelakunya, turis berkebangsaan Arab dan suami siri Sarah, telah ditangkap. Namun, persoalan ini perlu penyelesaian menyeluruh.

Pertama, peristiwa ini merupakan kekejaman terhadap perempuan Indonesia, dilakukan oleh orang asing, dan terjadi di depan mata kita. Tidak jauh dari Jakarta.

Editor:
agnesaristiarini
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000