logo Kompas.id
OpiniSepeninggal AS, China Berniat ...
Iklan

Sepeninggal AS, China Berniat Masuk Afghanistan

Barangkali ada banyak faktor lain yang mendorong kuat niat China memasuki Afghanistan. Namun intinya, seberapa banyak pun faktornya, setelah AS keluar, China memiliki banyak kepentingan tentang Afghanistan.

Oleh
Simon Saragih
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/vbeaVOxwED4DB0d3j23uD6V0KmY=/1024x655/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F07%2FMON-1.jpg
HANDINING

Simon Saragih, wartawan senior Kompas

Entah kenapa, Afghanistan yang land locked kerap terkena invasi. Setelah Uni Soviet menginvasi lalu keluar, AS masuk. Kini AS sudah keluar. Mulai kewalahan menaklukkan Afghanistan adalah alasan utama. Keluarnya Soviet dan AS tidak mengurangi niat masuk oleh kekuatan lain. China diduga kuat berniat masuk ke Afghanistan.

Pada 17 Agustus 2021, The Forbes menyajikan artikel yang ditulis oleh Ariel Chone. Isinya kurang lebih menyatakan bahwa sepeninggal AS, China berniat dukung Taliban lewat investasi pertambangan di Afghanistan.

Editor:
sariefebriane
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000