logo Kompas.id
OpiniPolitik Menghangat di Filipina
Iklan

Politik Menghangat di Filipina

Presiden Filipina mendatang ditentukan rakyat negara itu. Hal paling penting, siapa pun yang terpilih harus mengutamakan keselamatan rakyat, membela negara, serta tak mencari keuntungan bagi diri dan kelompoknya.

Oleh
Redaksi
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/f9G3dz1ZeIdedJLZrloULmBggYI=/1024x771/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F06%2FWhatsApp-Image-2019-06-23-at-9.27.00-AM_1561268743.jpeg
DOKUMENTASI KEMLU RI

Presiden Joko Widodo dan Presiden Filipina Rodrigo Duterte bertemu di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Ke-34 ASEAN di Bangkok, Thailand, 22 Juni 2019.

Menjelang pemilihan presiden di Filipina tahun depan, politik menghangat di negara itu. Ada kubu Rodrigo Duterte. Di sisi berbeda ada Manny Pacquiao.

Filipina sangat ketat membatasi masa kekuasaan presiden. Seseorang hanya boleh dipilih satu kali sebagai presiden dengan periode berkuasa enam tahun.

Editor:
A Tomy Trinugroho
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000