logo Kompas.id
OpiniAfghanistan, Neo-Taliban,...
Iklan

Afghanistan, Neo-Taliban, Indonesia

Indonesia perlu waspada. Dengan teknologi komunikasi dan informasi modern sekarang ini, Taliban bisa dengan mudah menyebarkan fundamentalisme, ekstremisme, dan talibanismenya ke mana saja, termasuk ke Indonesia.

Oleh
TRIAS KUNCAHYONO
· 6 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/6gB7GDXn_cJjm_2fz3se79MMzps=/1024x659/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F08%2F20210819-Ilustrasi-Opini6a-Afghanistan-Neo-Taliban_CLR_1629380379.jpg

Sejarah berulang di Afghanistan. Ibu kota Kabul, untuk kedua kalinya, jatuh ke tangan kelompok Taliban, Jumat (13/8/2021).

Pada 26 September 1996, kelompok oposisi bersenjata ini merebut Kabul. Ketika itu, mereka menyingkirkan Presiden Burhanuddin Rabbani; sebelumnya, mereka menggantung Presiden Mohammad Najibullah yang dicap sebagai boneka Uni Soviet.

Editor:
yohaneskrisnawan, Sri Hartati Samhadi
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000