logo Kompas.id
OpiniTimbang-timbang Saham...
Iklan

Timbang-timbang Saham ”Unicorn” Lokapasar

Bursa saham Indonesia akan kedatangan salah satu ”unicorn”, yaitu Bukalapak. Sebelum memutuskan membeli saham perusahaan seperti Bukalapak, calon investor sebaiknya memahami risiko dan mengetahui bisnis perusahaannya.

Oleh
JOICE TAURIS SANTI
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/6e_QlSTaDC6p8dYLj3DQIfO34r8=/1024x1019/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2FJOE_1591635323.jpg
HANDINING

Anastasia Joice Tauris Santi, wartawan Kompas.

Bursa saham Indonesia akan kedatangan unicorn. Bukalapak merencanakan akan menjual 25 persen sahamnya kepada publik, baik di dalam maupun di luar negeri. Unicorn adalah sebutan untuk perusahaan rintisan atau start up yang valuasinya melebihi 1 miliar dollar AS.

Nilai saham 25 persen itu setara dengan Rp 22 triliun atau sembilan kali asetnya. Ini merupakan penawaran saham perdana terbesar, melewati rekor penawaran saham perdana Adaro Energy Tbk pada 16 Juli 2008 yang mendapatkan dana publik Rp 12,25 triliun. Saham Bukalapak ditawarkan pada kisaran Rp 750-Rp 850, tidak ditawarkan melalui platform e-ipo, melainkan pembelian ke sekuritas.

Editor:
Prasetyo Eko
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000