logo Kompas.id
OpiniIbu kota Baru Berbasis ”Smart ...
Iklan

Ibu kota Baru Berbasis ”Smart City”

Belajar dari kegagalan kota pintar di beberapa negara lain, hendaknya ibu kota negara baru menerapkan konsep smart city berbasis smart peopel, karena tanpa masyarakat yang cerdas maka akan menjadi kota mati.

Oleh
HENNY WARSILAH
· 6 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/SdmatNvPALuEUsUyLi71yM78MYs=/1024x768/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F04%2F20210404-Opini-6_web_1617534975.jpg

Pro-kontra pemindahan ibu kota sudah bermula sejak Presiden Joko Widodo menunjuk Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian Kabupaten Kutai Kartanegara sebagai ibukota negara (IKN) baru pada tahun 2019 lalu.

Gagasan memindahkan ibukota dan menjadikan Pulau Kalimantan yang terletak di tengah Negara Kepulauan Indonesia sebagai ibukota NKRI sebenarnya telah dikemukakan sejak era Soekarno. Namun baru sekarang betul-betul ada langkah pasti.

Editor:
yohaneskrisnawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000