logo Kompas.id
OpiniSemangat Ubuntu dan Tat Twam...
Iklan

Semangat Ubuntu dan Tat Twam Asi di Masa Pandemi

Secara nyata ubuntu dan tat twam asi merupakan filosofi manusia dalam menjalani kehidupan sebagai bagian dari lingkungannya. Pada tahun ini, filosofi ubuntu menjadi tema peringatan Hari Pekerjaan Sosial Dunia 2021.

Oleh
ROBERT SITORUS
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/KmIVFQKTmeCqV5KkS-E2GRbdQ9g=/1024x637/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F11%2Fa43bbb38-500c-4fe8-937e-535ff28ea48e_jpg.jpg
Kompas/Bahana Patria Gupta

Ibu-ibu PKK bergotong royong memilah sampah di Kampung Kalibokor 1 Stal, Kelurahan Kertajaya, Kecamatan Gubeng, Surabaya, Jawa Timur (29/11/2020). Selain mencari nilai ekonomis dari sampah kegiatan yang berlangsung dua minggu sekali untuk menjalin silaturahmi antar warga serta menanggulangi permasalahan sampah pada lingkungan.

A person with Ubuntu is open and available to others, affirming of others, does not feel threatened that others are able and good, based from a proper self-assurance that comes from knowing that he or she belongs in a greater whole and is diminished when others are humiliated or diminished, when others are tortured or oppressed.”

Kutipan di atas merupakan penjelasan Uskup Agung Desmond Tutu tentang \'ubuntu\' dalam bukunya yang berjudul No Future Without Forgiveness. Kata ‘ubuntu’ merupakan kata yang berasal dari bahasa asli Afrika Selatan yang berarti ‘saya karena kita’.

Editor:
yohaneskrisnawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000