logo Kompas.id
OpiniKejadian Pasca-vaksinasi
Iklan

Kejadian Pasca-vaksinasi

Kita wajib mewaspadai semua kejadian ikutan pasca-vaksinasi, tetapi tetap dengan sikap kritis, ”check and recheck” terhadap setiap informasi.

Oleh
Redaksi
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/sEnp2MfB2XSW9VVr63K4p6g7ECI=/1024x684/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F02%2Fe5a77b3d-8dbc-472a-b860-20ba20e7fb60_jpg.jpg
Kompas/Bahana Patria Gupta

Anggota Kepolisian Resor Kota Besar Surabaya mendapatkan vaksin Covid-19 di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (23/2/2021).

Setelah vaksinasi pencegahan Covid-19 berlangsung di sejumlah daerah, kita memasuki tahap baru: mewaspadai kejadian yang mungkin muncul pasca-vaksinasi.

Kenyataannya, kejadian yang akan dikaji secara ilmiah berkejaran dengan informasi di media sosial. Info terakhir, misalnya, adalah meninggalnya Direktur Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIK) Tamalatea, Makassar, Dr Eha Soemantri, SKM, MKes, Jumat (19/2/2021). Ia dikabarkan meninggal karena Covid-19, padahal sudah dua kali divaksinasi.

Editor:
A Tomy Trinugroho
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000