logo Kompas.id
OpiniMengurus Indonesia
Iklan

Mengurus Indonesia

Setelah reformasi jangan sampai terjadi, karena para aktor kuasa merasa dipilih langsung oleh rakyat, akhirnya mempraktikkan politik monolitik atas nama rakyat atau ”populisme otoriter”.

Oleh
HAEDAR NASHIR
· 7 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/-JxmTmH_CuB2m8f3Ly-HpS76X8I=/1024x1336/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F01%2F20210115-Opini-6_Mengurus-Indonesia_1610719927.jpg

Para pendiri bangsa sangat serius ketika hendak mendirikan negara Indonesia.

Pertanyaan utama Dr KRT Radjiman Wediodiningrat selaku Ketua Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan (BPUPK) menyangkut soal paling mendasar. Apa yang akan menjadi dasar dari Indonesia Merdeka?

Editor:
yohaneskrisnawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000