logo Kompas.id
OpiniMeningkatkan Pengaruh Diaspora...
Iklan

Meningkatkan Pengaruh Diaspora Indonesia

Untuk ukuran penduduk Indonesia, pengaruh dan gaung diaspora kita di luar negeri masih kecil. Misalnya, di Belanda ada banyak warga negara Belanda keturunan Indonesia. Namun, belum ada yang menjadi politisi ternama.

Oleh
ANTO MOHSIN
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/8sOt6U9GZ8nUDo5IE30x1acfsPw=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F11%2F5b2447ef-b024-42c9-afbb-35bc871cfb1e_jpg.jpg
AFP/ARUN SANKAR

Warga memegang poster potret wakil presiden terpilih AS, Kamala Harris, saat mereka merayakan kemenangan Harris dalam pemilihan presiden AS di desa leluhurnya, Thulasendrapuram, Negara Bagian Tamil Nadu, India selatan, Minggu (8/11/2020).

Ada dua berita penting belakangan ini. Yang pertama, kemenangan pasangan capres dan cawapres Amerika Serikat, Joseph R Biden Jr dan Kamala Harris, dalam pilpres tahun ini. Yang kedua, pengumuman vaksin Covid-19 dengan efektivitas 90 persen pada uji coba yang dilakukan. Di balik kedua berita ini, ada cerita menarik mengenai diaspora dan imigran.

Wakil presiden terpilih Kamala Harris adalah putri peranakan India dan Jamaika. Syamala Gopalan, ibu dari Kamala, datang dari Tamil Nadu untuk kuliah di Amerika Serikat pada akhir 1950-an dan ayahnya, Donald J Harris, berasal dari Jamaika yang datang ke Amerika Serikat untuk kuliah pascasarjana. Keduanya bertemu pada 1960-an, menikah, serta memutuskan untuk menetap dan membangun keluarga di Amerika Serikat. Mereka generasi imigran. Kamala dan adiknya, Maya, merupakan generasi pertama warga negara Amerika Serikat.

Editor:
yohaneskrisnawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000