logo Kompas.id
OpiniThe Magnificent Seven: Pionir ...
Iklan

The Magnificent Seven: Pionir Prestasi Bulu Tangkis Indonesia

Apakah mungkin pahlawan Indonesia datang dari kalangan olahragawan? Apakah mungkin pebulu tangkis diangkat menjadi pahlawan nasional?

Oleh
RAVANDO
· 8 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/2Lmm3K2m3sl96ilqFBsBIkN5Vro=/1024x689/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F11%2FWhatsApp-Image-2020-10-12-at-7.54.48-PM_1605408500.jpeg
ARSIP RAVANDO

Bung Karno mengunjungi para atlet di Wisma Negara yang akan berlaga di Asian Games 1962. Sumber: Koleksi Foto Tan Joe Hok

Kegemilangan Jonathan Christie dalam menyabet medali emas Asian Games 2018 semakin menegaskan posisi Indonesia sebagai negeri bulu tangkis paling berpengaruh. Dominasi Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon yang berhasil mengoleksi belasan gelar juara hanya dalam kurun dua tahun membuat nama Indonesia begitu disegani di kancah bulu tangkis internasional, khususnya di sektor ganda putra.

Tidak ada yang menyangsikan posisi Indonesia sebagai salah satu negara bulu tangkis paling berpengaruh di dunia. Bulu tangkis, seperti yang ditulis Colin Brown dalam artikel berjudul Playing the Game: Ethnicity and Politics in Indonesian Badminton”, sudah menjadi semacam identitas nasional yang mampu menembus sekat-sekat perbedaan. Ketika olahraga lain kesulitan berprestasi di kancah internasional, bulu tangkis selalu menjadi penyelamat wajah Indonesia di mata dunia.

Editor:
yohaneskrisnawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000