Jika larangan beroperasi berkepanjangan, usaha anggota ARKI yang telah berkontribusi lebih dari 100 juta wisatawan nusantara dan 50.000 tenaga kerja di seluruh Indonesia akan gulung tikar.
Oleh
Taufik A Wumu
·3 menit baca
Asosiasi Rekreasi Keluarga Indonesia (ARKI) yang mewadahi arena permainan seperti taman bermain, permainan air, dan arena permainan dalam ruang (theme park, waterpark, dan indoor playpark seperti game arcade, children playground dan trampolines) merasa dirugikan oleh keputusan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta.
Surat Keputusan Nomor 259/2020 itu melarang arena permainan dalam ruang dan permainan air beroperasi di era PSBB transisi. Alasannya berpotensi menimbulkan kerumunan serta tidak dapat dikendalikan.
Padahal sebelum SK tersebut dikeluarkan, ARKI telah membuat Protokol Kesehatan Plus, yang poin-poinnya melampaui batas protokol kesehatan pada umumnya.
Pengunjung dibatasi hanya 10% dari luas area, kuotanya dikontrol dengan sistem kartu atau Virtual Que. Untuk mengurangi antrean, tiket hanya dapat dipesan online.
Untuk memastikan terlaksananya jaga jarak, di setiap permainan dipasang pembatas. Wahana yang menimbulkan kerumunan dan tidak dapat dikendalikan, dihentikan operasinya. Ada petugas khusus untuk menghindari kerumunan di toilet dan tempat makan.
PH air di permainan air (Waterpark) 7,2–7,8. Ini sesuai petunjuk WHO untuk keamanan dan kesehatan rekreasi permainan air. Salah satu ciri kualitas air sehat adalah PH 7,2-7,8 yang dapat membunuh virus dalam 10 detik.
Dengan pelaksanaan Protokol Kesehatan Plus, kami optimis arena permainan dalam ruang dan permainan air terhindar dari penularan Covid-19.
Saat tidak beroperasi sepanjang akhir Maret-Oktober 2020, anggota ARKI tidak mendapat pemasukan. Namun, kami tetap membayar sewa tempat, listrik, gaji karyawan maupun pesangon karyawan yang dirumahkan. Jika berkepanjangan, usaha anggota ARKI yang telah berkontribusi lebih dari 100 juta wisatawan nusantara dan 50.000 tenaga kerja di seluruh Indonesia akan gulung tikar.
Anggota ARKI di DKI Jakarta antara lain Amazone, Timezone, Funworld, Fun Stasion, Fun City, Kidzooona, Kidzania, Kidzilla, Houbii Urban Adventure Park, Amped Trampolines dan Waterbom PIK. Semua membayar pajak hiburan dan tenaga kerja yang signifikan.
Kami mohon kepada Pemprov dan Gubernur DKI Jakarta agar mengizinkan kami beroperasi kembali.
Taufik A Wumu
Ketua Umum DPP Asosiasi Rekreasi Keluarga Indonesia
Buka SDB
Kira-kira tiga tahun lalu, saya mendaftar dengan mengisi buku pendaftaran untuk mendapatkan Safe Deposit Box (SDB) di BCA cabang Sunter Mall atau cabang barunya yang akan didirikan.
Alangkah mengagetkan, ketika beberapa waktu lalu saya menerima pesan bahwa saya harus membeli produk asuransi atau investasi di BCA terlebih dahulu sebagai syarat untuk memdapatkan SDB tersebut.
Saya sudah mengajukan keberatan akan keharusan ini. Menurut pihak yang saya hubungi, keberatan saya akan disampaikan ke pimpinan. Namun, sampai dengan surat ini saya tulis, tidak pernah ada kabar.
Di cabang yang sama, awal 2019 saat saya membutuhkan laporan rekening untuk pelaporan pajak, juga dipersulit oleh pimpinannya. Kejadian itu saya laporkan dan BCA sudah meminta maaf.
Fransiscus
Soerjopranoto
BCA Prioritas
Shinzo Abe
Setelah membaca Kompas (31/8/2020) tentang mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe yang dinding usus besarnya terganggu, saya teringat almarhum ayah saya.
Saya punya buku berjudul Fasting the Super Diet. Pusat-pusat kesehatan di Jerman menggunakan terapi puasa. Pada artikel lain saya baca bahwa puasa efektif untuk gangguan pada usus. Cukup puasa 12 jam dari pukul 06.00 sampai 18.00. Disebutkan, tubuh orang berpuasa membentuk ketone body.