logo Kompas.id
OpiniMenyigi Prediksi Bank Dunia
Iklan

Menyigi Prediksi Bank Dunia

Ekonomi Indonesia bisa terkontraksi 2 persen jika penanganan Covid-19 tak menunjukkan perbaikan nyata. Maka, kita harus dapat segera mengendalikan pandemi Covid-19 sesuai standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Oleh
Redaksi
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/rsUyVJzDnXiJlKvfFwSVvkIlGdY=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F09%2F92ac7938-385f-46b8-875d-97e6020cd362_jpg.jpg
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Pengunjung memeriksa produk di sebuah pusat perbelanjaan di Tanah Abang, Jakarta, Kamis (24/9/2020). Pandemi Covid-19 menyebabkan daya beli masyarakat menurun.

Indonesia kembali mengalami deflasi, pertanda masih lemahnya daya beli masyarakat. Stimulus ekonomi perlu tepat sasaran dan berdaya guna.

Deflasi pada tiga bulan berturutan, seperti diumumkan Badan Pusat Statistik (BPS), Kamis (1/10/2020), menunjukkan, dampak negatif pandemi Covid-19 akan terasa cukup lama. Inflasi inti yang terus turun sejak Maret 2020 memperlihatkan daya beli terus melemah.

Editor:
A Tomy Trinugroho
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000