logo Kompas.id
OpiniPeluang dan Tantangan Menjadi ...
Iklan

Peluang dan Tantangan Menjadi Negara Berpendapatan Menengah Atas

Momentum masuknya Indonesia ke dalam kasta ”upper middle income country” harus dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya agar mampu mendongkrak daya saing global Indonesia ke level yang lebih tinggi.

Oleh
Agus Sugiarto
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/hCDeRt4DTZH1V1SoH6bZV8TD2ss=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2Fe2d2ac96-22e5-40ff-86cc-22f74c920387_jpg.jpg
KOMPAS/RIZA FATHONI

Kawasan Bundaran HI yang sepi saat disterilkan sebelum penyemprotan disinfektan, Jakarta, Minggu (22/3/2020). Kawasan bisnis di pusat Jakarta Jakarta ini menjadi salah satu simbol dinamika pembangunan ekonomi nasional.

Kenaikan status Indonesia baru-baru ini dari kelompok negara berpenghasilan menengah bawah menjadi negara berpenghasilan menengah atas perlu disyukuri dan diapresiasi oleh kita semua.

Pendapatan nasional kotor (gross national income/GNI) per kapita Indonesia mengalami peningkatan dari 3.840 dollar AS menjadi 4.050 dollar AS sehingga layak menyandang status sebagai negara berpendapatan menengah atas (upper middle income country). Bank Dunia yang menaikkan status tersebut menilai Indonesia telah berhasil menurunkan angka kemiskinan dalam kurun 15 tahun terakhir sehingga angka kemiskinan sekarang sudah turun menjadi di bawah 10 persen.

Editor:
yohaneskrisnawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000