logo Kompas.id
OpiniCurcumania Nusantara
Iklan

Curcumania Nusantara

Saya tidak biasa minum jamu. Memang, saya sejak dulu mengagumi ibu-ibu yang berkeliling Jawa dan Bali menawarkan jamu. Saya kagum dengan sikap tabah mereka.

Oleh
Jean Couteau
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/f-nwFCmgDWUaKh6dD84Cma8qKB0=/1024x1236/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F07%2F20200704-Ilustrasi-Udar-Rasa-11_web_90224470_1593876195.jpg

Saya tidak biasa minum jamu. Memang, saya sejak dulu mengagumi ibu-ibu yang berkeliling Jawa dan Bali menawarkan jamu. Saya kagum dengan sikap tabah mereka. Hanya sesekali saya mencoba dagangannya, itu terasa cukup, apa pun jamunya.

Tetapi kali ini, lain: saya diantar dua botol. Dan siapa gerangan pengirimnya? Pasangan suami istri yang melambangkan di benakku keindahan pasangan tahun 1960-an: Adriaan dan Runi Palar. Mereka berdua dan kami, suami istri, berteman agak lama. Mereka ramah, murah senyum, dan, ya, boleh dikata cukup berhasil!

Editor:
kompascetak
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000