logo Kompas.id
OpiniLebaran Pengorbanan
Iklan

Lebaran Pengorbanan

Dalam kesulitan menemukan makna hidup ke depan, orang-orang akan mencarinya dengan berpaling ke belakang. Kepulangan ke kampung halaman merupakan mekanisme katarsis demi mengisi kekosongan makna hidup.

Oleh
Yudi Latif
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/G9cWFYUA01YlJTTHYF80EKaJI8I=/1024x1024/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F07%2F57674064_1562778339.jpg
NUT

Yudi Latif

Lebaran di tengah wabah benar-benar Lebaran pengorbanan yang memungkinkan manusia kembali ke fitrah kebahagiaan. Tatkala para pembesar negeri melarang warga mudik Lebaran, seorang asisten rumah tangga berkata, ”Tuan bisa menikmati berbagai macam kebahagiaan sepanjang tahun, sedangkan kebahagiaan saya cuma sekali setahun, yaitu mudik Lebaran. Apakah kebahagiaan satu-satunya itu pun harus saya korbankan?”

Adalah William James, filsuf Amerika Serikat, yang menyatakan bahwa kepedulian utama manusia dalam hidupnya adalah kebahagiaan. Bagaimana cara memperoleh, mempertahankan, dan memulihkan kebahagiaan merupakan motif tersembunyi dari tindakan kebanyakan orang, termasuk dalam kehidupan beragama. Kebahagiaan yang dirasakan orang dalam keyakinannya dijadikan bukti kebenarannya.

Editor:
Antony Lee
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000