logo Kompas.id
OpiniBerpuasa di Tengah Wabah
Iklan

Berpuasa di Tengah Wabah

Silaturahmi virtual dengan berbagai macam bentuk dan medium itu pastilah tetap dapat memperkuat silaturahmi. Tidak usah memaksakan diri mudik di tengah bencana wabah korona.

Oleh
Azyumardi Azra
· 7 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/WZex2AH6IBqzeSctc9-oLg5Mv6U=/1024x684/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F04%2Ff465668d-0a1c-454c-afd5-4cb5855951ac_jpg.jpg
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

Umat Islam menunaikan ibadah shalat Tarawih di Masjid Jogokariyan, Mantrijeron, Yogyakarta, Kamis (23/4/2020). Umat yang diperbolehkan mengikuti shalat di masjid itu dibatasi hanya 300 orang atau separuh dari kapasitas saat sebelum pandemi Covid-19.

Pandemi penyakit yang diakibatkan oleh virus korona (Covid-19), selain menjangkiti jutaan dan menewaskan ratusan ribu orang secara global, juga menimbulkan banyak perubahan dalam berbagai bidang kehidupan. Covid-19 menjungkirbalikkan konsep dan praksis politik, ekonomi, sosial, budaya, dan juga agama.

Kalau wabah ini pun usai, dampak negatifnya dapat dipastikan berlanjut bertahun-tahun ke depan.

Editor:
yohaneskrisnawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000