Publik Butuh Utang Negara
Perdebatan ihwal utang negara di ranah publik sejauh ini lebih banyak didominasi oleh politisi akademisi dan birokrasi Mengingat bahwa utang seseorang merupakan aset bagi seseorang lainnya somebody debt is other people asset maka untuk kajian yang lebih utuh perlu diperluas dengan meliba
Perdebatan ihwal utang negara di ranah publik sejauh ini lebih banyak didominasi oleh politisi, akademisi, dan birokrasi. Mengingat bahwa ”utang seseorang merupakan aset bagi seseorang lainnya” (somebody debt is other people asset), maka untuk kajian yang lebih utuh perlu diperluas dengan melibatkan sudut pandang investor Surat Berharga Negara (SBN).
Sudah punya akun? Silakan Masuk
Mengapa Kompas.id?Jadilah Bagian dari Jurnalisme Berkualitas Belum selesai baca berita ini? Selesaikan dengan berlangganan konten digital premium Kompas.
Kompas Digital Premium 12 Bulan (Hemat 40%)

Rp 360.000 /Tahun
BERLANGGANAN
Akses tak terbatas Kompas.id (web & app)
Berita digital tanpa iklan pop-up
30 arsip terbaru ePaper Kompas
Artikel Opini eksklusif
Multiplatform, akses Kompas.id melalui laptop, ponsel, ataupun tablet
Hemat 40%
POPULER
Kompas Digital Premium 1 Bulan

Rp 50.000 /Bulan
BERLANGGANAN
atau biarkan Google mengelola langganan Anda untuk paket ini:
Akses tak terbatas Kompas.id (web & app)
Berita digital tanpa iklan pop-up
30 arsip terbaru ePaper Kompas
Artikel Opini eksklusif
Multiplatform, akses Kompas.id melalui laptop, ponsel, ataupun tablet
Kompas Digital Premium & Koran

Rp 108.000 /Bulan
BERLANGGANAN
Akses tak terbatas di Kompas.id (web & app)
Berita digital tanpa iklan pop-up
30 arsip terbaru ePaper Kompas
Artikel Opini eksklusif
Multiplatform, akses Kompas.id melalui laptop, ponsel, ataupun tablet
Pengiriman koran Kompas edisi cetak ke rumah Anda
Memuat data..