PP PBSI memastikan Kevin Sanjaya Sukamuljo mundur dari pelatnas bulu tangkis.
Oleh
YULIA SAPTHIANI
·2 menit baca
KOMPAS/AGUS SUSANTO
Pebulu tangkis Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo (kiri) bersama pasangannya, Marcus Fernaldi Gideon, saat bertanding melawan ganda China, Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi, pada Indonesia Masters 2023 di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (26/1/2023).
JAKARTA, KOMPAS — Penggemar Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon tak akan menyaksikan lagi penampilan mereka di turnamen. Perpisahan pebulu tangkis ganda putra berjulukan ”Minions” itu direncanakan berlangsung dalam turnamen Indonesia Terbuka di Jakarta.
Setelah Marcus menyatakan pensiun sebagai atlet pada Maret, Kevin dipastikan mundur dari pelatnas bulu tangkis Indonesia sejak 15 Mei 2024. Kepastian itu disampaikan Ketua Bidang Pembinaan Prestasi PP PBSI Ricky Soebagdja di pelatnas bulu tangkis, Cipayung, Jakarta, Kamis (16/5/2024).
”Saya bertemu Kevin untuk pertama kalinya pada 6 April. Setelah itu, dia meminta waktu agar pengunduran dirinya tidak diumumkan lebih dulu karena banyak yang harus diurus, di antaranya sponsor. Kemarin, dia mengizinkan saya memberitahukan pengunduran dirinya,” ujar Ricky.
Ricky tidak mengetahui apakah Kevin akan melanjutkan kariernya sebagai pebulu tangkis di luar pelatnas. ”Dia hanya menyampaikan bahwa banyak kesibukan lain sebagai alasan mundur dari pelatnas,” kata Ricky.
Mantan atlet ganda putra itu juga mengatakan, akan diadakan acara perpisahan Kevin/Marcus untuk penggemar di sela turnamen Indonesia Terbuka di Istora, Jakarta, pada 4-9 Juni. Direncanakan, acara itu digelar sebelum pertandingan final.
KOMPAS
Pernyataan Ketua Bidang Pembinaan Prestasi PP PBSI Ricky Soebagdja tentang pengunduran diri Kevin Sanjaya Sukamuljo dari pelatnas. Ricky menyampaikan itu di pelatnas Cipayung, Jakarta, Kamis (16/5/2024)
Jika Kevin memilih tak akan bertanding lagi di arena internasional, penggemar bulu tangkis pun tak akan melihat lagi Kevin/Marcus, baik sebagai pasangan maupun bermain dengan partner berbeda. Marcus telah berpamitan lebih dulu dari arena pertandingan pada 9 Maret 2024 melalui akun media sosialnya.
Keesokan harinya, Marcus menyatakan dia akan meneruskan karier di dunia bulu tangkis untuk melahirkan bibit-bibit baru. Marcus memiliki akademi bulu tangkis di Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Dia pun sering memberi arahan pada atlet-atlet muda bersama ayahnya, Kurniahu Gideon, yang melatih di sana.
Sejak berpasangan pada 2015, Kevin/Marcus telah lahir menjadi salah satu ganda putra terbaik dunia. Gaya permainan yang cepat membuat mereka mendapat julukan Minions dari penggemar.
Kevin bergerak cepat dan cerdik di depan net. Sementara Marcus memiliki smes sangat kuat. Karakter keduanya yang ekspresif juga membuat penampilan mereka selalu menarik ditonton.
Minions menjadi pasangan nomor satu dunia sejak Oktober 2017 hingga September 2022. Mereka mendominasi persaingan level elite ganda putra pada 2017 dengan meraih tujuh gelar juara. Adapun pada tahun berikutnya, mereka menjuarai delapan turnamen BWF dan meraih medali emas Asian Games Jakarta-Palembang 2018.
HUMAS PP PBSI
Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi saat bertanding melawan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang) pada turnamen Singapura Terbuka di Singapore Indoor Stadium, Kamis (8/6/2023).
Ricky menyatakan, pensiunnya Kevin/Marcus menjadi pekerjaan rumah bagi ganda putra Indonesia. Prestasi mereka harus menjadi sumber motivasi bagi pemain generasi Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, dan pemain-pemain di bawah mereka.
Ricky bahkan menyebut Fikri/Bagas dan Leo/Daniel harus cepat menembus level elite dan konsisten bertahan di sana. Saat ini, pasangan di bawah generasi Fajar Alfian/Muhammad Rin Ardianto itu masih memiliki performa naik-turun. Fikri/Bagas menjuarai All England 2022, tetapi setelah itu kalah pada lima final. Leo/Daniel menjuarai Indonesia Masters 2024, tetapi empat kali tersingkir pada babak pertama setelah itu, termasuk di Thailand Terbuka, pekan ini.