Skuad Piala Thomas dan Uber diumumkan oleh BWF. Indonesia diperkuat juara dunia tunggal putra yunior, Alwi Farhan.
Oleh
YULIA SAPTHIANI
·4 menit baca
JAKARTA, KOMPAS - Tim bulu tangkis Indonesia memilih memasukkan pemain muda potensial dibandingkan pemain lebih senior yang performanya tak berkembang dalam tim Piala Thomas dan Uber. Salah satu atlet yang akan membela ”Merah Putih” pada kejuaraan beregu putra dan putri itu adalah juara dunia yunior, Alwi Farhan.
Alwi, yang berusia 18 tahun, adalah juara dunia tunggal putra saat Kejuaraan Dunia Yunior digelar di Spokane, Washington, Amerika Serikat, pada 2023. Dia membela Indonesia dalam kejuaraan beregu pada ajang yang sama dan turut mengantarkan Indonesia ke final.
Alwi juga bermain dalam Kejuaraan Dunia Beregu Yunior 2022 saat Indonesia meraih perunggu. Adapun dalam Kejuaraan Asia Yunior Beregu 2023, dia menjadi bagian tim yang tampil hingga final. Semua kejuaraan beregu di level yunior, untuk atlet-atlet berusia 18 tahun ke bawah, itu berformat beregu campuran yang dalam setiap tim terdiri dari pemain tunggal putra-putri, ganda putra-putri, dan ganda campuran.
Adapun pada level senior, Alwi masuk dalam anggota tim beregu putra untuk SEA Games Kamboja 2023 yang meraih medali emas. Alwi tak sempat bermain karena berstatus tunggal ketiga, sementara Indonesia selalu menang 3-1 atas Singapura pada semifinal dan atas Malaysia di final.
Maka, kehadiran Alwi pada kejuaraan Piala Thomas dan Uber di Chengdu, China, 27 April-5 Mei akan menjadi debutnya dalam ajang dua tahunan itu. Alwi, seperti disebutkan dalam laman resmi BWF, pada Selasa (16/4/2024) bergabung bersama tiga tunggal putra lainnya, yaitu juara All England dan juara Asia, Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, dan Chico Aura Dwi Wardoyo. Adapun nomor ganda putra akan dimotori juara All England, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Pada tim putri, Indonesia tak memasukkan nama Putri Kusuma Wardani dan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi. Untuk mendampingi Gregoria Mariska Tunjung, nama-nama yang didaftarkan adalah tunggal putri Indonesia nomor tiga, empat, dan enam, yaitu Ester Nurumi Tri Wardoyo, Komang Ayu Cahya Dewi, dan Ruzana.
Performa Putri, sebagai tunggal putri nomor dua Indonesia, terbilang jalan di tempat pada 2024. Dia lima kali menang dan lima kali kalah. Semua kekalahan dialami dalam dua gim. Pada lima turnamen individu, Putri tiga kali tersingkir pada babak pertama dan dua kali pada babak kedua.
Ganda putri juga menyimpan pasangan nomor dua, yaitu Febriana/Amalia dan memilih memasukkan pasangan yang lebih muda, juara Orleans Masters, yaitu Rachel Allessya Rose/Meilysa Trias Puspitasari. Ganda pertama dipercayakan kepada Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, diikuti Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto yang menjuarai Swiss Terbuka pada Maret.
Skuad beregu putri kali ini mengombinasikan pemain senior dan muda, berbeda dengan Piala Uber 2022 ketika Indonesia harus membagi dua kekuatan karena ajang tersebut digelar hampir bersamaan dengan SEA Games Vietnam 2021. Ajang multicabang negara-negara Asia Tenggara tersebut dimundurkan setahun karena Covid-19.
Saat itu, pemain senior, seperti Gregoria dan Apriyani/Fadia, justru dipilih untuk bertanding di SEA Games. Adapun tim Piala Uber diperkuat pemain-pemain pelapis, seperti Komang, Bilqis Prasista, Lanny, dan Jesita Putri Miantoro. Meski demikian, skuad muda itu bermain cukup baik dengan lolos ke perempat final sebelum dihentikan China dengan skor 0-3.
Pada Piala Thomas dan Uber 2024, tim putra akan bersaing dengan India, Thailand, dan Inggris pada penyisihan Grup C. Adapun tim putri akan melawan Jepang, Hong Kong, dan Uganda, juga di Grup C.
Ajang ini diikuti 16 tim putra dan 16 tim putri yang dibagi dalam empat grup pada fase penyisihan. Dengan format round robin, setiap peserta memperebutkan posisi teratas setiap grup untuk lolos ke perempat final.
Tim Piala Thomas Indonesia tiga kali lolos ke final pada empat penyelenggaraan terakhir dengan gelar juara yang didapat pada 2020. Pada penyelenggaraan 2022, Anthony dan kawan-kawan dikalahkan India di final yang untuk pertama kalinya menjadi juara Piala Thomas. Sementara tim Piala Uber selalu tersisih pada perempat final dalam enam kejuaraan terakhir sejak 2012.
Pada tim lain, mantan tunggal putra nomor satu dunia, Kento Momota, terdapat dalam daftar tim Piala Thomas Jepang. Momota akan bergabung bersama Kodai Naraoka, Kenta Nishimoto, dan Koki Watanabe.
Meski saat ini hanya menjadi tunggal putra nomor tujuh Jepang, dengan ranking ke-51 dunia, pengalaman Momota bisa dimanfaatkan dengan baik oleh timnya. Apalagi, Momota akan berstatus sebagai tunggal putra nomor tiga Jepang yang di atas kertas akan berhadapan dengan lawan-lawan yang pengalamannya lebih rendah dari dia.
Adapun pada tim putri, terdapat nama Tomoka Miyazaki, tunggal putri berusia 17 tahun yang merupakan juara dunia yunior 2022. Pemain yang menjuarai Orleans Masters dan finalis Korea Masters itu bergabung bersama seniornya, yaitu Akane Yamaguchi, Aya Ohori, dan Nozomi Okuhara.
Tim China, yang menjadi unggulan teratas Piala Thomas dan Uber, diperkuat semua pemain terbaiknya. Pada tim putra, terdapat pemain-pemain peringkat sepuluh besar dunia, yaitu Shi Yu Qi, Li Shi Feng, Liang Wei Keng/Wang Chang, dan Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi. Adapun tim putri mengandalkan Chen Yu Fei, Wang Zhi Yi, dan Chen Qing Chen/Jia Yi Fan.