Peluang Terbaik Leclerc Meraih ”Pole” pada F1 Australia
Charles Leclerc membawa Ferrari ke posisi terbaik untuk meraih posisi start terdepan dalam Formula 1 seri Australia.
Oleh
AGUNG SETYAHADI
·3 menit baca
MELBOURNE, JUMAT — Charles Leclerc memiliki momentum terbaik untuk meraih pole position pertama bagi Ferrari musim ini seusai tampil solid dalam sesi latihan kedua Formula 1 di Sirkuit Albert Park, Melbourne, Australia, Jumat (22/3/2024). Leclerc unggul 0,381 detik atas pebalap Red Bull, Max Verstappen, yang terlambat menjalani FP2 karena menunggu perbaikan lantai mobil RB20 yang rusak dalam FP1.
Rekan setim Leclerc, Carlos Sainz Junior, yang baru pulih dari operasi usus buntu, juga tampil solid dengan menempati posisi ketiga. Sainz terpaut 0,430 detik dari Leclerc. Sementara rekan setim Verstappen, Sergio Perez, hanya bisa berada di posisi ke delapan. Hasil ini dinilai oleh Leclerc memberi momentum terbaik untuk meraih posisi start terdepan.
”Ini terasa bagus saat ini. Kami memiliki hari yang positif sejak putaran pertama FP1. Jadi, ini awal yang bagus. Namun, kami harus terus bekerja sangat keras karena saya yakin kita akan melihat sejumlah kejutan besok, dan juga tidak ada alasan bagi kami untuk sedikit lebih di depan dibandingkan dengan yang lainnya besok. Masih ada ruang untuk perbaikan dalam beberapa hal, simulasi balapan kami sangat bagus di mana itu membangkitkan semangat, tetapi kami harus terus bekerja,” tegas Leclerc.
Dalam sesi latihan ini, sejumlah pebalap sempat keluar lintasan pada FP1, bahkan pebalap Williams, Alexander Albon, mengalami kecelakaan. Mobilnya menabrak pembatas lintasan sehingga rusak parah dan memerlukan perbaikan sasis. Albon absen dalam FP2 karena perbaikan mobil belum selesai, selain itu Williams tidak membawa sasis cadangan ke Australia. Verstappen juga sempat mengalami kerusakan pada lantai mobil karena melindas kerb yang tinggi. Dia pun telat mengawali FP2 karena perbaikan lantai mobilnya belum selesai.
”Semuanya sangat rumit. Ini trek yang sangat menantang dengan kerb-kerb yang cukup tinggi dan juga dengan angin. Juga, hanya ada satu jalur. Kapan pun sedikit keluar lintasan, maka akan kehilangan daya cengkeram, tetapi itu menjadikan sesi ini cukup menyenangkan. Sejauh ini, kami kencang. Jadi, kami menikmati ini, tetapi kami perlu menunggu dan melihat besok apakah kami cepat,” lanjut Leclerc yang tetap mewaspadai para pebalap Red Bull.
”Saya bisa katakan bahwa kami berada dalam posisi yang lebih baik dibandingkan dengan dua balapan pertama. Namun, Red Bull belum tancap gas. Jadi, kami harus menunggu dan melihat di mana potensi mereka berada. Menurut saya, mereka masih unggul. Namun, sejak awal musim ini, kami mungkin memiliki kesempatan terbaik pada akhir pekan ini,” ungkap Leclerc terkait potensi meraih P1.
Peluang Ferrari untuk kompetitif di akhir pekan ini juga didukung oleh pace balapan yang solid. Namun, Leclerc menilai ini masih terlalu awal untuk menilai karena Red Bull biasanya melesat pada hari Sabtu.
”Pace balapan terlihat cukup kuat, tetapi sekali lagi, sangat sulit untuk membandingkan karena beberapa pebalap sering mengalami traffic. Kami memiliki putaran yang relatif bersih. Jadi, lebih baik itu terlihat bagus pada Jumat daripada sebaliknya,” lanjut Leclerc.
Ini terasa bagus saat ini. Kami memiliki hari yang positif sejak putaran pertama FP1.
”Ini awal yang bagus, tetapi kami perlu terus bekerja keras dan melihat apa yang mungkin diraih besok,” pungkas pebalap asal Monaco itu.
Performa mobil Ferrari SF-24 musim ini juga membuat Carlos Sainz yang baru pulih dari operasi usus buntu bisa tampil solid. Dia menempati posisi ketiga tercepat meskipun kondisi fisiknya belum 100 persen bugar.
”Bagus, terima kasih. Saya merasa oke, jelas cukup lelah setelah latihan sehari dan tidak berasa dalam kondisi fisik 100 persen, tetapi saya merasa memiliki hari yang bagus,” ujar Sainz.
”Saya bisa menyelesaikan seluruh program. Jika Anda memberi tahu saya sepekan lalu, bahwa saya bisa menjalani seluruh latihan tanpa masalah, saya akan sangat senang, dan saya sangat senang dengan itu. Jelas, saya memerlukan tidur malam yang bagus dan pemulihan yang bagus untuk besok, dan ya, saya merasa bagus,” jelas Sainz.
Sainz merasa bisa lebih solid pada Rabu, dan berharap bisa masuk dalam persaingan pole position.
”Saya pikir, terutama Charles, terlihat sangat cepat hari ini. Terkait diri saya, jelas saya menjalani setahap demi setahap dan terus masuk ke ritme, belum pada limit mobil dan belum pada limit diri saya,” jelas Sainz.
”Menurut saya, dengan lebih banyak putaran dan mendapat kepercayaan diri lebih dengan bagaimana semuanya terasa dari dalam, menurut saya, saya akan lebih cepat besok dan semoga bertarung untuk pole position, karena saya pikir ini akan ketat. Kita melihat itu dalam FP1, dan dalam FP2 kami melakukan langkah bagus, tetapi, ya, menurut saya kualifikasi besok akan lebih seperti FP1,” tegas Sainz.