Ke Mana Kylian Mbappe Akan Berlabuh?
Jendela transfer musim dingin telah dibuka. Masa depan striker Perancis, Kylian Mbappe, menjadi pembicaraan utama.
Mulai Januari 2024, kontrak Kylian Mbappe bersama Paris Saint-Germain memasuki enam bulan terakhir. Artinya, sesuai aturan, ia sudah bebas untuk bernegosiasi dengan klub mana pun yang tertarik untuk menggaetnya saat kontrak itu berakhir musim panas nanti.
Masa depan Mbappe pun menjadi pembicaraan utama selama bursa transfer musim dingin, yang dibuka awal Januari ini. Sejumlah klub diberitakan tertarik untuk menggaetnya, seperti Real Madrid, Liverpool, hingga klub-klub di Arab Saudi.
Hal itu tak mengherankan mengingat status Mbappe sebagai salah satu pemain terbaik di dunia saat ini. Dalam usia 25 tahun, ia telah mengantarkan Perancis dua kali ke final Piala Dunia dan sekali memenanginya. Ia dianggap sebagai penyerang paling tajam saat ini, setara dengan masa keemasan Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi. Kapan lagi ada pemain sekaliber Mbappe bisa didapat dengan gratis.
Dalam usia yang relatif muda, Mbappe sudah menjadi pencetak gol terbanyak PSG sepanjang masa dengan 233 gol. Ia juga telah mencatatkan 46 gol untuk timnas Perancis, termasuk hattrick di pertandingan final Piala Dunia 2022 Qatar melawan Argentina.
Real Madrid menjadi klub yang disebut-sebut paling berpeluang mendapatkan Mbappe saat kontraknya bersama PSG berakhir, Juni nanti. Apakah juara 14 Liga Champions ini akan mendapatkan komitmen dari sang pemain yang telah mereka incar selama bertahun-tahun itu?
Hal itu masih jauh dari kepastian. Apalagi setahun lalu, terjadi reaksi penentangan di Paris saat Mbappe hendak hengkang. Bahkan, Presiden Perancis Emmanuel Macron pun ikut ”cawe-cawe”. Pada Juni 2022, Macron ikut meminta Mbappe untuk tetap bertahan di Paris saat kepindahan ke Madrid itu hampir pasti.
Real Madrid menjadi klub yang disebut-sebut paling berpeluang mendapatkan Mbappe saat kontraknya bersama PSG berakhir, Juni nanti.
Real pun tak tinggal diam hanya menunggu saat ini. Selain disebut oleh The Athletic akan kembali mengajukan tawaran kepada Mbappe, Real Madrid telah mendatangkan Endrick, bocah ajaib dari klub Brasil, Palmeiras, yang akan tiba di Madrid saat ia genap berusia 18 tahun pada Juli 2024 dengan nilai 72 juta euro.
Baca juga: Real Madrid Aktifkan Kembali Operasi Mbappe
Untuk menggaet Mbappe, laman Marca menyebut Real Madrid menawarinya gaji sebesar 26 juta euro per musim ditambah bonus 130 juta euro. Angka yang fantastis.
Selain Real Madrid dan klub di Arab Saudi, Liverpool juga disebut-sebut menjadi kandidat kuat untuk mendatangkan Mbappe. Seperti dilaporkan The Guardian, ”The Reds” terus memantau situasi kontrak Mbappe. Manajer Liverpool Juergen Klopp disebut-sebut telah lama tertarik untuk mendatangkannya, bahkan sejak pemain itu masih berseragam Monaco. Mbappe bergabung dengan PSG dari Monaco, awalnya dengan status pinjaman selama semusim pada 2017, sebelum kemudian menjadi permanen dengan harga 180 juta euro.
Di awal musim ini, Mbappe telah menginformasikan ke PSG lewat surat tertulis bahwa ia tidak akan memicu klausul perpanjangna kontrak bersama PSG. Takut tak mendapat apa-apa dari pemain yang dibeli sangat mahal, PSG pun menerima tawaran dari klub Arab Saudi. Namun, Mbappe menolak pindah ke Arab Saudi saat tawaran rekor dunia sebesar 332 dollar AS dari Al Hilal diterima PSG.
Baca juga: Nasib Mbappe di Ujung Tanduk
Karena masalah kontrak itu, Mbappe sempat dikucilkan dari tim utama. Ia tidak dibawa saat klub itu melakukan uji coba pramusim ke Jepang dan Korea Selatan. PSG bahkan mengancam akan mengucilkan Mbappe selama semusim penuh, di tengah persiapan timnas Perancis untuk menghadapi Piala Eropa 2024. Tentu hal itu akan merugikan Mbappe yang butuh dalam kondisi fit untuk bisa memperkuat tim ”Les Bleus” di Jerman.
Kedua pihak, klub dan pemain, akhirnya sepakat untuk sementara mengakhiri permasalahan kontrak. Mbappe pun kembali ke tim utama. Musim ini, ia telah mencetak 18 gol untuk PSG, tetapi tetap menolak untuk menandatangani perpanjangan kontrak.
Meski sampai sekarang belum jelas, pada akhirnya Mbappe harus memastikan masa depannya. Ia masih bisa memutuskan untuk bertahan di Paris dengan memperpanjang kontrak, pergi ke Madrid, klub lain di Eropa, atau pindah ke Arab.
Arsenal berburu striker
Selain soal Mbappe, jendela transfer juga diramaikan dengan upaya perburuan pemain klub-klub besar lainnya. Salah satunya adalah Arsenal yang disebut tengah mencari striker untuk mengembalikan ketajaman mereka musim ini.
Salah satu striker yang menjadi target Manajer Arsenal Mikel Arteta adalah striker Brentford, Ivan Toney. Pemain ini tengah menjalani hukuman dari asosiasi sebak bola Inggris, FA, karena melanggar aturan judi. Hukuman larangan bermain itu akan berakhir pada pertengahan Januari ini.
Baca juga: Arsenal, Empat Tahun Setelah Rezim Arteta
Namun, performa Brentford yang kurang meyakinkan musim ini bisa menjadi masalah tersendiri. Klub ini tengah terancam degradasi, dengan hanya empat poin dari zona aman, sehingga bisa memutuskan untuk mempertahankan sang pemain demi membantu mereka keluar dari jurang degradasi.
Sementara itu, gelandang bertahan Manchester City, Kalvin Phillips, juga diberitakan bakal hengkang karena jarang dimainkan oleh Manajer Pep Guardiola. Ia berharap dengan berpindah klub, ia bisa bermain reguler sehingga berpeluang besar untuk dipilih masuk ke skuad timnas Inggris tampil di Piala Eropa 2024.
Klub Serie A Juventus menjadi salah satu klub yang tertarik untuk mendatangkan Phillips. Namun, pindah ke Newcastle United tampaknya lebih realistis bagi Phillips. ”The Magpies” tengah berusaha menambah pemain untuk menggantikan pemain mereka yang cedera. Terlebih lagi, gelandang mereka, Sandro Tonali, juga tengah menjalani larangan bermain karena masalah judi. (AP/AFP)