Manchester City mengukuhkan diri sebagai tim terbaik di dunia pada 2023. Julian Alvarez menyempurnakan karier dengan menyapu bersih trofi mayor. Prestasi itu bahkan melebihi seniornya, Leo Messi.
Oleh
MUHAMMAD IKHSAN MAHAR
·4 menit baca
JEDDAH, SABTU – Manchester City mendapatkan berkah dari mentalitas juara yang dimiliki penyerang asal Argentina, Julian Alvarez. Pemain berjuluk ”La Arana” alias ”Si Laba-laba” itu tampil gemilang untuk membantu City melibas Fluminense, 4-0, di Stadion Raja Abdullah Sports City, Jeddah, Arab Saudi, Sabtu (23/12/2023) dini hari WIB, demi mengangkat trofi pamungkas tahun ini, Piala Dunia Antarklub.
Dengan gelar juara dunia itu, ”The Citizens” pantas disebut sebagai tim sepak bola paling sempurna yang pernah ada di Inggris. Pasalnya, mereka adalah tim asal ”Negeri Raja Charles” pertama yang menjuarai lima trofi mayor, yaitu Liga Inggris, Piala FA, Liga Champions, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub, dalam satu tahun kalender.
Tak hanya itu, mereka juga klub Inggris perdana yang langsung menjadi juara Piala Dunia Antarklub pada partisipasi perdana. Capaian itu lebih baik dibandingkan Manchester United, Liverpool, dan Chelsea.
Keberhasilan itu tidak bisa dilepaskan dari peran Alvarez. Di tengah potensi penurunan kualitas ketajaman City akibat absennya Erling Haaland, penyerang berusia 23 tahun itu mengambil peran sebagai sumber gol utama The Citizens untuk mencetak dua gol dan sebuah asis guna membantu City menghancurkan Fluminense, juara Copa Libertadores.
La Arana telah membuka keran gol City ketika laga baru berjalan 40 detik. Ia melanjutkan bola sepakan Nathan Ake yang membentur tiang dengan dadanya. Jelang peluit akhir, Alvarez mengunci keunggulan City berkat sepakan kaki kanan dari dalam kotak penalti Fluminense.
Dengan gelar Piala Dunia Antarklub itu, Alvarez adalah pesepak bola paling sempurna yang pernah ada dengan koleksi gelar mayor lengkap di level klub dan tim nasional, baik di kompetisi lokal, kontinental, maupun dunia.
Selain itu, pemain asal Argentina itu juga melayani Foden dengan memberikan asis pada menit ke-72. Bek tengah Fluminense, Nino, mencetak gol bunuh diri pada menit ke-27.
Dengan gelar Piala Dunia Antarklub itu, Alvarez adalah pesepak bola paling sempurna yang pernah ada dengan koleksi gelar mayor lengkap di level klub dan tim nasional, baik di kompetisi lokal, kontinental, maupun dunia. Alvarez selalu memenangi kompetisi yang diikutinya ketika membela River Plate, timnas Argentina, dan City.
Piala Dunia Antarklub adalah pelengkap dari raihan Liga Inggris, Piala FA, Liga Champions, dan Piala Super Eropa yang telah lebih dulu diraih bersama City. Sebelum hijrah ke Inggris, Alvarez juga telah mempersembahkan seluruh trofi mayor untuk River Plate, yaitu Liga Argentina, Super Copa Argentina, Trofeo de Campeones, Recopa Sudamericana, dan Copa Libertadores.
Bersama Argentina, La Arana adalah anggota generasi emas ”La Albiceleste”saat ini yang telah mendapatkan gelar Copa America, Finalissima, dan Piala Dunia. Secara total, Alvarez telah mengangkat 14 trofi mayor bersama tiga tim yang dibelanya.
”Julian (Alvarez) selalu bagus ketika menguasai bola dan mencetak gol. Ia tidak hanya cakap mencetak gol, tetapi juga etos kerasnya. Ia selalu bekerja keras untuk tim dan menekan lawan dari depan,” ucap Ake tentang Alvarez kepada laman FIFA.
Manajer City Pep Guardiola bangga dengan raihan lima trofi yang dikoleksi skuadnya selama 2023. Kata Guardiola, timnya telah menghadirkan sejarah karena menghasilkan parade juara yang belum pernah diraih tim Inggris mana pun.
”Untuk memenangi treble benar-benar istimewa, tetapi memenangi dua trofi tambahan untuk melengkapi lima titel mayor itu menunjukkan mentalitas unik skuad, tim, dan seluruh fans,” kata Guardiola dilansir laman klub.
Menjaga ”lapar”
Koleksi lima trofi selama 2023 tidak membuat The Citizensberpuas diri. Guardiola memastikan anak asuhannya akan kembali memburu trofi serupa pada 2024. Mereka ingin mempertahankan lima gelar juara yang telah masuk lemari trofi mereka.
”Kami akan mencoba untuk membeli sebuah ’buku’ baru dan memulai menuliskan sejarah indah lainnya. Pemain masih sangat lapar dan termotivasi,” tutur juru taktik asal Spanyol itu.
Guardiola pun mempertahankan rekor 100 persen kemenangan di empat edisi partisipasinya pada ajang Piala Dunia Antarklub. Ia telah mengoleksi empat gelar juara Piala Dunia Antarklub. Itu didapatkan dua kali bersama Barcelona, lalu masing-masing sekali dengan Bayern Muenchen dan City.
Foden pun sepakat dengan sang manajer. Ia mengatakan, semua pemain City masih memiliki ambisi yang sama untuk mengejar gelar juara di seluruh kompetisi.
”Kami adalah tim yang luar biasa dan sangat menyukai memenangi banyak trofi. Ini adalah kali pertama kami memenangi banyak trofi dan kami ingin mengulangi apa yang telah kami lakukan. Kami ingin melanjutkan raihan juara ini,” ujar Foden, pemain terbaik lulusan akademi City, kepada FIFA TV.
Gelar City disempurnakan dengan trofi bola emas dan bola perak sebagai predikat pemain terbaik yang diberikan masing-masing kepada Rodri dan Kyle Walker. Adapun wakil Afrika, Al Ahly, merebut medali perunggung seusai menumbangkan Urawa Red Diamonds, 4-2, di laga perebutan tempat ketiga.
Skuad City pun langsung bertolak kembali ke Inggris, Sabtu (23/12/2023) dini hari waktu setempat. Guardiola mengungkapkan, pesta tim dilakukan di atas pesawat dan setelah mereka mendarat di Manchester.
Setelah itu, Guardiola akan memberikan kesempatan skuadnya beristirahat dan berkumpul dengan keluarga untuk merayakan Natal, Senin (25/12/2023). Sehari setelah Natal, skuad City akan langsung mempersiapkan diri untuk menjalani laga kontra Everton, Kamis (28/12/2023), di Stadion Goodison Park.