Piala Dunia FIBA 2023 tinggal menghitung hari. Bukan hanya pencinta basket, masyarakat luas pun diharapkan turut memeriahkan ajang tersebut.
Oleh
REBIYYAH SALASAH, KELVIN HIANUSA
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Antusiasme publik pada Piala Dunia FIBA 2023 diharapkan terus meningkat agar kian memeriahkan penyelenggaraan. Setelah kehadiran sejumlah pemain bintang, pertandingan yang mengundang penasaran, dan kemegahan Indonesia Arena, magnet terakhir berupa zona penggemar pun dipasang untuk mewujudkan harapan tersebut.
Pemain, pertandingan, dan arena pertandingan telah menjadi magnet yang ampuh untuk menarik minat masyarakat menyaksikan Piala Dunia FIBA 2023. Kombinasi ketiganya membuat tiket hari pertama, laga Latvia versus Lebanon dan Kanada melwaan Perancis, terjual habis.
”Tiket hari pertama sudah 100 persen terjual. Untuk keseluruhan tiket, nyaris mencapai 60 persen. Artinya, animo masyarakat benar-benar tinggi karena ingin melihat pemain, pertandingan bagus, dan (Stadion) Indonesia Arena yang megah,” kata Wakil Direktur dan Komercial LOC Piala Dunia Adrian Ares sebelum membuka zona penggemar di Senayan Park, Jakarta, Rabu (23/8/2023).
Beberapa tim, terutama Perancis dan Kanada, memang membawa skuad berisi pemain-pemain bintang NBA. Tak pelak, laga kedua tim mengundang penasaran publik, khususnya pencinta basket. Indonesia Arena juga menjadi salah satu daya tarik bagi masyarakat. Apalagi, stadion yang baru dibangun dan diresmikan ini menyuguhkan kemegahan dengan kapasitas besar.
Meski demikian, Adrian berharap masyarakat lebih luas juga turut memeriahkan penyelenggaraan. Terlebih, ada beberapa pertandingan yang belum ramai penonton. Zona penggemar menjadi magnet terakhir yang dipasang untuk menggaet banyak orang dari setiap lapisan masyarakat, tidak hanya pencinta basket. Untuk itu, deretan musisi ternama, seperti RAN, Vierratale, HiVi, hingga Oomleo Berkaraoke, turut dilibatkan.
Di zona penggemar yang dibuka hingga penyelenggaraan Piala Dunia di Indonesia selesai, 3 September 2023, beragam permainan pun disediakan untuk menghibur masyarakar. Tersedia juga booth tiket dan merchandise Piala Dunia. Ada pula layar besar yang akan menampilkan pertandingan yang berlangsung di negara penyelenggara Piala Dunia lainnya, yakni Filipina dan Jepang.
Tiket hari pertama sudah 100 persen terjual. Keseluruhan tiket nyaris mencapai 60 persen. Artinya, animo masyarakat benar-benar tinggi karena ingin melihat pemain, pertandingan bagus, dan Indonesia Arena yang megah.
”Di Indonesia Arena ada pertandingan dan hanya sepuluh menit dari sana, ada keseruan di zona penggemar. Semua bisa ikut memeriahkan, sekaligus menyukseskan kali pertama Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia FIBA,” tutur Adrian.
Legenda bola basket Indonesia, Romy Chandra, mengatakan, Piala Dunia menjadi momentum yang tepat untuk lebih memasyarakatkan basket. Peraih satu perak dan tiga perunggu SEA Games ini ingin Piala Dunia bisa dinikmati seluruh masyarakat. Sebab, laga yang disajikan merupakan pertandingan kelas dunia yang sebelumnya belum pernah dipertandingkan di sini.
Bersiap
Sementara itu, tim-tim peserta telah seluruhnya tiba di Indonesia. Mereka terus melakukan bersiap di Indonesia Arena. Tim Kanada dan Perancis yang akan berlaga di partai pembuka Grup H, sudah berlatih dua sesi, pada Rabu siang dan malam. Para bintang NBA, seperti Shai Gilegous-Alexander (Kanada) dan Rudy Gobert (Perancis), tampak serius berlatih.
Dari Grup G, juara bertahan Spanyol juga langsung berlatih pada pukul 18.45 meskipun baru sampai Indonesia pada siang hari. Dipimpin pemain veteran Rudy Fernandez (38), mereka bersiap untuk melakoni laga pertama versus Pantai Gading. Adapun lawan terberat Spanyol di grup adalah Brasil.
Pemain Brasil Leonardo Meindl mengatakan tidak takut dengan kebesaran Spanyol. ”Tim kami sangat berbakat dengan campuran pemain veteran dan berpengalaman. Tidak ada lawan terberat. Kami harus fokus mengincar kemenangan di semua laga. Beruntung, kami nyaman berada di Indonesia. Terasa seperti di rumah karena sambutan hangat orang-orang di sini,” ujar Meindl seusai sesi latihan malam di Indonesia Arena.