Chelsea bermaksud memperbaiki catatan buruk di laga tandang saat menantang West Ham. Di sisi lain, cederanya Reece James berpotensi mengganggu rencana Mauricio Pochetino.
Oleh
I GUSTI AGUNG BAGUS ANGGA PUTRA
·4 menit baca
LONDON, SABTU — Chelsea menargetkan lawatan ke markas West Ham di Stadion London, Minggu (20/8/2023) pukul 22.30 WIB, sebagai tonggak baru untuk memperbaiki catatan buruk laga tandang. Pertandingan berpotensi berjalan sengit karena Chelsea dan West Ham sama-sama mengincar kemenangan perdana musim ini.
Musim lalu, Chelsea menelan 16 kali kekalahan dengan 10 di antaranya terjadi di laga tandang. Jumlah itu menjadi yang terbanyak bagi Chelsea sejak musim 1997-1998. Kala itu, Chelsea menempati peringkat keempat klasemen akhir dengan menelan 15 kekalahan. Di kompetisi seketat Liga Inggris, poin yang didapatkan satu klub di laga tandang akan sangat berarti. Selain mengamankan kemenangan di markas sendiri, untuk juara, klub juga sebisa mungkin tampil bagus ketika bermain tandang.
Hal inilah yang coba diraih Chelsea dengan manajer barunya, Mauricio Pochettino. Setelah gagal memaksimalkan laga kandang pekan lalu dengan ditahan imbang Liverpool, 1-1, Pochettino berhasrat memberikan kemenangan pertama bagi Chesea di Liga Inggris musim ini di markas West Ham. Meski ia menyadari mencuri kemenangan di Stadion London tidak akan pernah mudah.
”Ini akan sulit (melawan West Ham). Kami tahu bagaimana mereka akan bermain. Itu akan selalu sulit karena semua pertandingan Liga Inggris akan sulit. Mereka memiliki tim yang sangat bagus dan melakukan pekerjaan dengan baik,” kata Pochettino seperti dilansir dari laman resmi Chelsea, Sabtu (19/8/2023).
Situasi bertambah sulit bagi Pochettino karena Chelsea baru saja kehilangan sang kapten, Reece James, yang menderita cedera hamstring saat melawan Liverpool. Ia ditarik keluar pada menit ke-74 karena Pochettino melihatnya tidak nyaman saat bergerak. Pochettino berharap gangguan pada kaki James tidak parah dan hanya memerlukan waktu beberapa hari untuk pulih. Namun, tim dokter Chelsea memperkirakan James harus beristirahat hingga beberapa pekan ke depan.
”Kami perlu menemukan solusi. Anda perlu memiliki rencana yang berbeda jika sesuatu terjadi. Itulah sepak bola dan kami perlu beradaptasi. Kami harus mencari cara lain. Kami tidak akan memiliki profil pemain yang sama, profil pemain yang berbeda untuk mencoba tampil baik dan membantu kami memenangi pertandingan,” ujarnya.
Pochettino kemungkinan besar akan menurunkan pemain sayap, Noni Madueke, untuk menggantikan James. Madueke tidak ikut serta dalam tur pramusim Chelsea di Amerika Serikat karena masih dalam masa pemulihan cedera. Ia juga diistirahatkan oleh Pochettino pekan lalu untuk mengembalikan kondisi fisiknya.
Kini Madueke sudah terlihat berlatih bersama skuad Chelsea dan diperkirakan bisa fit turun melawan West Ham. Bila dipercaya Pochettino di laga nanti, ia bisa mengisi pos serangan di sayap kanan dalam formasi 3-4-2-1.
Kami perlu menemukan solusi. Anda perlu memiliki rencana yang berbeda jika sesuatu terjadi.
Hanya saja, Madueke bukan pemain dengan kemampuan bertahan yang baik. Ini berbeda dengan James yang punya kemampuan membantu serangan dan pertahanan sama baiknya. Pochettino perlu memikirkan cara mencegah pemain West Ham melancarkan serangan dari sisi sayap kanan pertahanan Chelsea.
Rekor buruk
Sementara itu, meski akan mendapatkan suntikan dukungan dari pendukung West Ham, Manajer David Moyes patut berhati-hati terhadap Pochettino. Sebab, Moyes punya rekor pertemuan yang buruk dengan mantan manajer Tottenham Hotspur itu. Dari lima pertemuan, Moyes belum pernah memetik kemenangan atas Pochettino. Moyes hanya mampu memetik empat hasil imbang dan satu kekalahan.
”Mauricio Pochettino pernah ke sini sebelumnya dan mengenal liga dengan baik. Dia sangat berpengalaman sekarang dan selalu bagus untuk melawan manajer terbaik. Dia adalah orang yang termasuk di kelompok itu (jajaran manajer top),” ucap Moyes.
Pekan lalu, Moyes gagal membawa timnya meraih awal bagus musim ini saat melawat ke markas Bournemouth. Jarrod Bowen nyaris membawa West Ham meraih kemenangan, tetapi Dominic Solanke menyelamatkan Bournemouth dari kekalahan delapan menit jelang laga usai.
Di sisi lain, setelah kehilangan Declan Rice ke Arsenal, West Ham kini mengandalkan Lucas Paqueta di pos gelandang bertahan. Paqueta boleh dibilang menjadi aset paling berharga West Ham saat ini. Manchester City sempat menyatakan ketertarikan terhadapnya, tetapi urung merekrut Paqueta yang diduga terlibat judi. Kasusnya kini sedang diselidiki oleh Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA).
Paqueta bergabung dengan West Ham musim panas lalu dari Lyon. Di musim perdananya, ia mencetak empat gol dalam 28 penampilan di Liga Inggris. Saat Rice masih di tim, Paqueta lebih sering berperan sebagai gelandang serang. Kini ia membantu kedalaman pertahanan sebagai gelandang bertahan bersama Tomas Soucek.
Kedalaman lini tengah West Ham bertambah seiring kedatangan James Ward-Prowse dari Southampton. Pekan lalu, Ward-Prowse belum dimainkan Moyes karena terkendala masalah kebugaran. Ward-Prowse berpotensi menjalani debut bersama West Ham di laga nanti.
Hadirnya Ward-Prowse memberikan opsi lebih beragam bagi Moyes. Ia bisa kembali menempatkan Paqueta sebagai gelandang serang dan menugaskan Ward-Prowse sebagai gelandang bertahan.