Matahari yang bersinar di akhir sesi kualifikasi Formula 1 seri Inggris mengembalikan kekuatan Max Verstappen yang sempat kesulitan saat trek Silverstone basah. Sesi ini juga dikejutkan oleh performa duo McLaren.
Oleh
AGUNG SETYAHADI
·4 menit baca
NORTHAMPTONSHIRE, SABTU – Max Verstappen kembali ke performa terbaiknya begitu trek Silverstone mengering dalam sesi kualifikasi kedua. Pebalap andalan Red Bull Racing itu semakin tak terbendung dalam kualifikasi ketiga, yaitu saat matahari kembali bersinar dan mengeringkan seluruh permukaan trek.
Verstappen pun meraih posisi start terdepan untuk ke-28 kali, diikuti oleh kedua pebalap McLaren, Lando Norris dan rookie Oscar Piastri, masing-masing di posisi start kedua dan ketiga. Pencapaian Norris dan Piastri itu membuat garasi McLaren mengalami ledakan kegembiraan. Demikian juga para penonton tuan rumah yang menyaksikan pebalap dan tim legendaris Inggris berada di posisi start baris terdepan.
"Ini kualifikasi yang cukup gila, sangat sibuk dan cukup licin di beberapa tempat, tetapi kami bisa melakukan putaran (yang bagus). Kemudian dalam (kualifikasi) Q3, saya sangat terkesan dengan mereka berdua yang ada di sana (menunjuk Norris dan Piastri). Ini sangat bagus bagi McLaren dan bagi kami. Sangat senang bisa berada di posisi start terdepan," ungkap Verstappen di parc ferme, Sabtu (8/7/2023).
"Ya, khususnya dalam Q1 dan Q2 ada beberapa tempat yang sangat basah, jadi perlu berhati-hati saat tancap gas mendekati limit. Tetapi, kami memiliki mobil yang sangat bagus, sehingga tidak perlu tancap gas hingga 100 persen limit. Kemudian, di dalam Q3, itu saatnya tancap gas untuk lebih memperlebar selisih. Tetapi, selisihnya tidak besar dengan mereka. Ini hari yang sangat bagus dan kami menantikan besok," ujar Verstappen yang unggul 0,241 detik atas Norris.
Verstappen sempat digusur dari posisi teratas oleh Norris menjelang akhir sesi kualifikasi ketiga. Namun, pebalap asal Belanda itu kembali ke posisi teratas dengan putaran terakhirnya. Dia pun menggagalkan usaha Norris yang solid sejak kualifikasi pertama dalam kondisi trek basah.
"Saya hampir saja (meraih posisi start terdepan). Saya P1 dalam Q1 dan cukup yakin P1 dalam Q2, serta hanya beberapa sepersekian detik dari P1 dalam Q3. Ini gila. Putaran terakhir saya, itu sangat bagus. Saya bisa mendengar Zak (Brown, CEO McLaren) di radio (berteriak P1). Itu merupakan hal terbaik yang pernah terjadi. Ini hasil yang sangat bagus bagi kami berdua, di posisi kedua dan ketiga. Luar biasa bagi tim," ujar Norris.
Terkait dengan posisinya yang nyaris meraih pole position, Norris yang berteman baik dengan Verstappen membuat candaan tentang pebalap Red Bull itu. "Ya, selalu saja Max, dia selalu mengacaukan semuanya bagi semua orang," canda Norris. "Kami tidak bisa mengharapkan hasil lebih baik hari ini, terlepas dari Max yang selalu mengacaukan semuanya. Ini hasil yang sangat bagus," ujar Norris kemudian.
Pencapaian McLaren dalam kualifikasi ini disempurnakan oleh pebalap baru mereka, Oscar Piastri, yang start di posisi ketiga. Dia mengungguli para pebalap papan atas, termasuk para pebalap Ferrari dan Mercedes. Dua pebalap Ferrari, Charles Leclerc dan Carlos Sainz Junior, masing-masing start di posisi keempat dan kelima.
Sedangkan kedua pebalap Mercedes, George Russell dan Lewis Hamilton, masing-masing di posisi start keenam dan ketujuh. Rekan setim Verstappen di Red Bull, Sergio Perez, tersingkir di Q1 dan start dari posisi ke-16.
"Ya, sangat senang. Sesi kualifikasi yang sangat bagus. Kami hampir tersingkir di Q1. Tetapi, mobil melesat bak roket dalam Q2 dan Q3. Kami mencetak waktu putaran yang sangat bagus. Ini juga hasil yang sangat bagus bagi tim. Jujur, bisa berada di sini merupakan hasil yang luar biasa, dan berada tetap di posisi ini besok," ujar Piastri.
"Kami sebenarnya sedikit lebih cepat dari yang terlihat (pada Jumat), saat berusaha menemukan setelan mobil terbaik. Kami melakukan pekerjaan yang sangat bagus hari ini. Kami melakukan sesuatu dalam momen yang tepat. Ini langkah besar," ujar Piastri.
Sesi kualifikasi
Sesi kualifikasi diawali dalam kondisi trek yang sebagian basah. Kondisi membuat sejumlah pebalap menggunakan ban intermediate, termasuk duo Ferrari, Charles Leclerc dan Carlos Sainz Junior, di awal sesi kualifikasi pertama. Sedangkan sebagian besar pebalap memilih menggunakan ban slick kompon lunak, seperti Verstappen dan Sergio Perez, serta kedua pebalap Mercedes, Lewis Hamilton dan George Russell.
Di awal Q1, mobil Hamilton sempat melintir, tetapi ia masih bisa melanjutkan kualifikasi. Sedangkan Perez mengalami kesulitan sejak awal Q1 dan semakin tertinggal di akhir sesi saat trek basah. Dia pun tersingkir dari Q1 bersama dengan Yuki Tsunoda, Zhou Guanyu, Nyck de Vries, dan Kevin Magnussen yang mengalami kerusakan mobil.
Sesi Q1 dipuncaki oleh pebalap McLaren Lando Norris yang membuat pendukung tuan rumah bersorak. Posisi kedua ditempati oleh Leclerc, disusul oleh Russell, Hamilton, dan Verstappen di urutan kelima.
Dalam sesi kualifikasi kedua, Verstappen bangkit dan mencetak waktu putaran tercepat. Sedangkan posisi kedua dan ketiga ditempati dua pebalap McLaren, Oscar Piastri dan Norris, yang kembali membuat pendukung Inggris bersorak riuh. Pebalap tim Williams yang sejak sesi latihan bebas tampil solid, Alexander Albon, menempati posisi keempat. Albon kembali solid setelah trek kering. Sedangkan Sainz dan Leclerc berada di posisi kelima dan keenam.
Hasil Q2 ini membuat CEO McLaren Zak Brown berharap kedua pebalapnya tampil lebih solid dalam Q3, meskipun persaingan akan lebih ketat karena mengering.