Lewis Hamilton mulai menikmati balapan dengan Mercedes W14, meskipun masih sebatas bersaing untuk podium kedua dan ketiga. Kemenangan masih sulit karena Red Bull RB19 terlalu kencang, hingga membuat Hamilton terkesima.
Oleh
AGUNG SETYAHADI
·5 menit baca
AFP/MARTIN KEEP
Pebalap Mercedes, Lewis Hamilton, merayakan kesuksesannya bersama kru tim Mercedes seusai finis di posisi kedua pada Grand Prix Formula 1 Australia di Sirkuit Albert Park, Melbourne, Australia, Minggu (2/4/2023).
MELBOURNE, MINGGU — Lewis Hamilton kembali dibuat terkesima oleh kecepatan Red Bull RB19 yang dipacu Max Verstappen dalam balapan Formula 1 seri Australia di Sirkuit Albert Park, Melbourne, Australia, Minggu (2/4/2023). Hamilton mengakui, rivalnya itu masih berada di luar jangkauan, tetapi bukan tidak mungkin untuk dikejar seiring peningkatan performa Mercedes W14. Saat ini, Hamilton baru bisa bersaing untuk podium kedua dan ketiga, dengan rival utama pebalap Aston Martin, Fernando Alonso, serta para pebalap Ferrari.
Balapan seri Australia berlangsung dengan tiga bendera merah, menyusul kecelakaan yang dialami oleh Alex Albon (Williams), Kevin Magnussen (Hass), serta kecelakaan sejumlah pebalap dalam start ulang di lap ke-56. Verstappen memenangi balapan ini, yang menjadi kemenangan pertamanya di Australia. Posisi kedua ditempati Hamilton, dan Alonso di podium ketiga.
Hamilton mengawali balapan di Australia dengan solid. Dia mampu memaksa Verstappen turun ke posisi ketiga di awal lap pertama. Dia juga sempat memimpin balapan setelah rekan setimnya, George Russell, memanfaatkan safety car seiring dengan kecelakaan Alex Albon untuk mengganti ban medium dengan kompon keras. Namun, balapan kemudian dinyatakan bendera merah pada lap kesembilan, dan semua pebalap mengganti ban dengan kompon keras.
Saat start ulang, Verstappen terus menekan Hamilton yang memimpin balapan. Memasuki putaran ketiga, saat DRS sudah bisa digunakan, Verstappen dengan mudah mendahului lawan utamanya pada musim 2021 itu. Mobil RB19 melesat dari sisi kanan W14 dan kemudian menghilang. Verstappen sempat unggul hingga delapan detik dari Hamilton sebelum bendera merah kedua.
AFP/WILLIAM WEST
Pebalap Mercedes, Lewis Hamilton, memimpin di depan pebalap Red Bull, Max Verstappen, selepas start ulang balapan Grand Prix Formula 1 Australia di Sirkuit Albert Park, Melbourne, Australia, Minggu (2/4/2023).
”Kami memiliki pekerjaan untuk diselesaikan untuk mengejar Red Bull. Mobil itu mendekat dengan sangat cepat, mendahului, dan kemudian menghilang,” ungkap Hamilton kepada Sky Sports F1. ”Max jauh lebih kuat dibandingkan yang lain, mobilnya sangat kencang. Dia mendahului saya di pertengahan lintasan lurus dan dia kemudian langsung berada 10 meter di depan. Saya tidak tahu bagaimana mereka bisa begitu cepat di lintasan lurus, ini gila,” ujar juara tujuh kali Formula 1 itu.
Hamilton mengakui, mobil Red Bull jauh lebih baik daripada peserta lain. Terkait peningkatan performa yang dilakukan timnya untuk mobil W14, dia mengatakan, situasi di Australia masih akan terjadi pada seri berikutnya sampai timnya bisa mendapat kecepatan di lintasan lurus seperti yang dimiliki Red Bull serta memiliki downforce saat melaju di tikungan.
”Jika kami terus bekerja sama, kami bisa melawan Ferrari dan Aston Martin. Pertarungan sesungguhnya saat ini adalah melawan Fernando (Alonso). Saya menikmati balapan dengan dia, ini sangat mengingatkan balapan pertama saya di sini pada 2007,” ujar pebalap asal Inggris itu.
Hamilton menilai saat ini dirinya belum benar-benar menyatu dengan W14 karena dia belum merasa nyaman memacu mobil barunya itu.
AFP/PAUL CROCK
Pebalap Red Bull, Max Verstappen, mengangkat trofi seusai menjadi pebalap tercepat pada Grand Prix Formula 1 Australia di Sirkuit Albert Park, Melbourne, Australia, Minggu (2/4/2023).
”Saya masih merasa kurang nyaman di dalam mobil, dan saya masih belum terkoneksi dengan mobil. Jadi, saya mengendarai sebaik yang saya bisa dengan kondisi tidak terkoneksi itu. Ini merupakan proyek panjang, tetapi tetap saja, kami masih kalah dalam performa. Kami jelas kalah pace di lintasan lurus dibandingkan dengan Red Bull,” tutur pebalap berusia 35 tahun itu.
Tujuh kali juara dunia Formula 1 itu mengatakan, mampu bersaing dengan Aston sudah luar biasa bagi Mercedes pada awal musim ini. ”Terima kasih sebesar-besarnya kepada semua orang di pabrik, mari terus berjuang keras. Kami bisa memangkas selisih itu. Ini akan sangat sulit, tetapi bukan mustahil,” ujar Hamilton.
Kami memiliki pekerjaan untuk diselesaikan untuk mengejar Red Bull. Mobil itu mendekat dengan sangat cepat, mendahului, dan kemudian menghilang.
Peningkatan performa Mercedes W14 di awal musim ini membuat tim lain waspada, termasuk Red Bull, Aston Martin, dan Ferrari. Hamilton dan Russell menunjukkan potensi besar W14 dalam sesi kualifikasi yang berlanjut hingga balapan. Russell bahkan sempat memimpin balapan setelah start, dia sangat cepat dan menciptakan Mercedes di posisi pertama dan kedua. Namun, Russell kemudian mengalami kerusakan mesin dan harus keluar dari balapan.
Pada balapan di Albert Park ini, kecepatan Mercedes juga tidak bisa dikejar oleh Aston Martin. Alonso yang berjuang keras memburu Hamilton harus puas di posisi ketiga.
AFP/WILLIAM WEST
Pebalap Mercedes, George Russell (kiri), berusaha mempertahankan posisinya dari tekanan pebalap Red Bull, Max Verstappen, pada Grand Prix Formula 1 Australia di Sirkuit Albert Park, Melbourne, Australia, Minggu (2/4/2023).
”Balapan ini bagus bagi kami dalam hal pace. Mercedes sangat kencang, dan Lewis melakukan pekerjaan yang luar biasa hari ini. Saya berusaha memaksa Lewis melakukan kesalahan di sepanjang balapan. Saya berusaha mendekat, tetapi dia mengemudi dengan luar biasa baik, seperti seorang juara, dan tanpa kesalahan,” ungkap Alonso.
”Saya hanya ingat ada satu kali ban terkunci di tikungan 13 pada lap ke-58. Jadi, hari ini tidak mungkin untuk memberi tekanan, tetapi ya kami mengambil podium ketiga,” lanjutnya.
Balapan yang penuh dengan insiden ini tidak mengurangi kekuatan Verstappen untuk meraih kemenangan pertamanya di Australia. Hasil ini juga menjadi kemenangan pertama Red Bull di Albert Park sejak 2011. Verstappen mengakui, dirinya hanya berusaha menjalani balapan dengan bersih. Oleh karena itu, dia menghindari kontak dengan Hamilton di lap pertama sehingga turun ke posisi ketiga.
Juara Formula 1 musim 2021 dan 2022 itu merasa tidak perlu terlalu agresif karena tahu mobilnya sangat cepat dan akan bisa mengambil alih posisi terdepan. Oleh karena itu, dia hanya mengikuti alur balapan dan kemudian melesat menjemput kemenangan.
AFP/PAUL CROCK
Pebalap Red Bull, Max Verstappen (kiri), bersalaman dengan pebalap senior Aston Martin, Fernando Alonso, yang menempati posisi ketiga di podium Grand Prix Formula 1 Australia di Sirkuit Albert Park, Melbourne, Australia, Minggu (2/4/2023).
”Sangat bagus bisa menang di sini, kemenangan pertama saya juga. Sudah cukup lama tim tidak menang di sini, saya sangat senang,” ujar Verstappen yang kini memuncaki klasemen dengan 69 poin.
Dalam balapan ini, pebalap Ferrari, Charles Leclerc, gagal finis karena mengalami insiden pada lap pertama. Mobil Leclerc keluar lintasan setelah bersenggolan dengan mobil pebalap Aston Martin, Lance Stroll, di tikungan 3.
”Saya tidak menudingkan jari kepada Lance karena dia tidak memiliki pilihan begitu Fernando melambatkan mobil untuk kedua kalinya, dan tidak mungkin untuk melihat apakah Lance tetap berada di belakang Fernando atau apakah dia di antara kami. Saya jelas tidak berpikir dia berada di posisi itu,” kata Leclerc.
”Saya sangat kecewa, ini start terburuk musim ini, sungguh ini sangat mengecewakan,” pungkas Leclerc yang kini berada di posisi ke-10 klasemen dengan enam poin.