Tak ada duel antar-raksasa di babak 16 besar Liga Europa. Meski begitu, pertarungan sengit bakal tetap tersaji karena ambisi tim-tim kecil untuk menghadirkan kejutan.
Oleh
MUHAMMAD IKHSAN MAHAR
·4 menit baca
AFP/OLI SCARFF
Bek Manchester United, Lisandro Martinez, merayakan lolosnya MU ke babak 16 besar Liga Europa seusai mengalahkan Barcelona, 2-1, pada laga playoff di Stadion Old Trafford, Manchester, Jumat (24/2/2023). MU ditunggu Real Betis pada babak 16 besar.
NYON, JUMAT — Lima tim ”raksasa” di babak 16 besar Liga Europa 2022-2023 belum akan saling membunuh untuk merebut tiket perempat final. Namun, mereka berpotensi terkena jebakan klub-klub semenjana, yang tidak memiliki tradisi bagus di kancah Eropa, jika gegabah menganggap remeh lawan.
Dengan menyisakan 16 tim, peluang juara Liga Europa edisi ke-52 mengerucut kepada lima klub yang menduduki peringkat koefisien Eropa tertinggi saat ini. Mereka adalah Manchester United (peringkat ketujuh), Juventus (9), AS Roma (13), Sevilla (19), dan Arsenal (23).
Di atas kertas, kelima klub itu dinaungi keberuntungan karena pada pengundian babak 16 besar di kantor pusat UEFA di Nyon, Swiss, Jumat (24/2/2023), dipertemukan dengan tim berkualitas lebih rendah. Mereka akan saling bertarung pada 9 dan 16 Maret untuk menempuh jalan menuju partai puncak yang berlangsung di Arena Puskas, Budapest, Hongaria, 31 Mei.
MU, yang membenamkan Barcelona, akan kembali menghadapi tim asal Spanyol, yakni Real Betis. Berbeda dengan Barca yang menjadi penguasa klasemen sementara Liga Spanyol, Betis hanya menduduki peringkat kelima. Selain itu, Betis tidak pernah melaju lebih dari babak 16 besar Liga Europa.
AFP/SEBATIEN SALOM
Penyerang Juventus, Angel Di Maria, berebut bola dengan bek Nantes, Nicolas Pallois (tengah), dan kiper Alban Lafont pada laga playoff babak 16 besar Liga Europa di Stadion La Beaujoire, Nantes, Kamis (23/2/2023). Setelah menyingkirkan Nantes, Juventus akan bertemu Freiburg.
Juventus, yang mengejar trofi Liga Europa sebagai pelipur lara dari rentetan nasib buruk musim ini, ditantang Freiburg, duta Jerman. Jika melihat historis partisipasi di Liga Europa, Juve berada di atas Freiburg. ”Si Nyonya Besar” jelas lebih berpengalaman menyusul koleksi tiga gelar juara dibandingkan dengan Freiburg yang menjalani debut di fase gugur kompetisi antarklub Eropa.
Sementara itu, penguasa Liga Europa dengan koleksi enam gelar, Sevilla, akan menghadapi wakil Turki, Fenerbahce. Arsenal, pemuncak klasemen Liga Inggris, ditantang Sporting Lisbon. Adapun AS Roma akan berusaha menghadang perlawanan Real Sociedad.
Zoltan Gera, mantan pemain Fulham dan duta Liga Europa 2022-2023, mengatakan, tim-tim kecil sangat menantikan untuk melawan tim besar Eropa. Bagi pemain klub kecil, berlaga di Liga Europa adalah kesempatan terbaik mereka untuk menunjukkan kualitas sebenarnya ke seluruh Eropa.
AFP/FILIPPO MONTEFORTE
Penyerang AS Roma, Andrea Belotti (kiri), dan bek RB Salzburg, Bernardo, mengejar bola pada laga kedua playoff 16 besar Liga Europa di Stadion Olimpico, Roma, Italia, Jumat (24/2/2023) dini hari WIB. Di babak 16 besar, Roma akan bertemu Real Sociedad.
”Saya berpengalaman bermain di Eropa melawan beberapa tim besar, salah satunya Juventus. Itu pengalaman yang istimewa,” ujar Gera, yang membawa Fulham menembus final 2009-2010. Itu adalah hasil terbaik Fulham di Eropa.
Manajer Manchester United Erik ten Hag mengakui, kemenangan agregat, 4-3, atas Barcelona di playoff babak 16 besar adalah momen terbaiknya sebagai juru taktik MU. Meski optimistis skuadnya bisa mengalahkan siapa pun lawan di babak 16 besar, ia meminta semua pemain ”Si Setan Merah” tidak menganggap remeh lawan.
”Kami tidak mempermasalahkan siapa lawan kami selanjutnya. Kami akan menghormati tim mana pun. Namun, jika kami mempersiapkan diri dengan sempurna dan punya kepercayaan diri yang kuat, saya yakin kami bisa mengatasi lawan,” kata Ten Hag kepada BT Sport.
Hal serupa disampaikan Angel Di Maria, gelandang serang Juve, yang mencetak tiga gol ke gawang Nantes di Stadion Beaujoire, Perancis. Ia menuturkan, Juve tidak mudah mengalahkan Nantes. Meskipun Si Nyonya Besar lebih diunggulkan melawan Nantes, anak asuhan Massimiliano Allegri sempat ditahan imbang duta Perancis itu, 1-1, pada laga pertama di Turin.
AFP/FABRICE COFFRINI
Duta Liga Europa Zoltan Gera memperlihatkan nama Sevilla pada pengundian babak 16 besar Liga Europa di Nyon, Swiss, Jumat (24/2/2023). Sevilla akan bertemu Fenerbahce.
”Semua tim di kompetisi ini punya pemain bagus yang bisa menjadi lawan yang menyulitkan. Kami memang menang dengan keunggulan besar, tetapi itu tidak bisa dicapai tanpa kerja keras untuk menjalankan rencana permainan,” ucap Di Maria dilansir laman UEFA.
Kami akan menghormati tim mana pun. Namun, jika kami mempersiapkan diri dengan sempurna dan punya kepercayaan diri yang kuat, saya yakin kami bisa mengatasi lawan.
Tanpa takut
Alexis Trujillo, Asisten Direktur Sepak Bola Real Betis, menuturkan, pihaknya tidak menganggap pertemuan dengan MU di babak 16 besar sebagai sebuah kemalangan. Betis tidak takut dengan nama besar dan performa gemilang MU sejak ditangani Ten Hag.
”Kami memiliki cara bermain jelas sebagai tim, yang selalu memulai inisiatif dan bermain sepak bola menyerang. Itu yang akan kami tampilkan. Namun, kami harus berhati-hati ketika menghadapi MU, yang juga memiliki identitas permainan di bawah kendali Ten Hag,” ucap Trujillo kepada Marca.
AFP/GEOFF CADDICK
Gelandang Arsenal Gabriel Martinelli, Fabio Vieira, dan bek William Saliba (dari kanan ke kiri) merayakan gol keempat Arsenal ke gawang Aston Villa pada laga Liga Inggris di Villa Park, Birmingham, 18 Februari 2023. Arsenal akan bertemu Sporting Lisbon pada laga babak 16 besar Liga Europa.
Betis akan bergantung pada pengalaman pelatih Manuel Pellegrini, yang pernah melatih rival sekota MU, Manchester City, pada 2013-2016. Selain City, Pellegrini juga pernah menukangi West Ham United di Inggris pada Mei 2018 hingga Desember 2019.
Adapun Pelatih Sporting Ruben Amorim bertekad membawa timnya tampil sejauh mungkin di Liga Europa. Perjuangan di Eropa menjadi kesempatan Sporting meraih trofi musim ini setelah tampil buruk di Liga Portugal dan tumbang di final Piala Liga Portugal dari Porto, akhir Januari.
”Setelah gagal di Liga Champions, pendukung ingin kami melanjutkan perjalanan di Eropa. Kami akan berjuang membalas kepercayaan mereka,” kata Amorim, yang akan memimpin timnya menjamu Arsenal lebih dulu di Lisabon, Portugal.
Pada tiga duel lain di Liga Europa, Bayer Leverkusen menghadapi Ferencvaros, klub asal Hongaria. Lalu, duel ulangan Grup D fase grup musim ini, Union Berlin (Jerman) kontra Union Saint-Gilloise (Belgia), tercipta di babak 16 besar. Selanjutnya, dua tim yang pernah merasakan gelar juara Liga Europa, Shakhtar Donetsk dari Ukraina, menantang tim Belanda, Feyenoord. (AFP)