Angan Solusi Instan Chelsea
Mendatangkan pemain baru dan berjuang meraup kemenangan di laga versus Fulham, Jumat WIB, menjadi usaha Chelsea untuk keluar dari krisis di awal Januari. Namun, Fulham berpeluang menambah mimpi buruk ”Si Biru”.
LONDON, RABU — Rentetan hasil negatif yang diterima di awal tahun ini memaksa Chelsea berangan mencari solusi instan guna kembali ke jalur kemenangan. Manajer Graham Potter menjadikan “Si Biru” sebagai tim Inggris paling aktif di bursa transfer musim dingin menyusul badai cedera menimpa sejumlah pemain penting.
Selain itu, Potter juga membutuhkan kemenangan ketika Chelsea bertandang ke markas Fulham, Stadion Craven Cottage, Jumat (13/1/2023) pukul 03.00 WIB, pada laga tunda Liga Inggris. Tiga poin tidak hanya penting untuk mengangkat posisi Si Biru dari posisi ke-10, juga mengembalikan kepercayaan diri skuad serta mendapatkan keyakinan dari suporter setia.
Di bursa transfer, Chelsea telah mendatangkan dua pemain muda. Si Biru mendatangkan penyerang tengah, posisi yang amat dibutuhkan Chelsea, yaitu David Datro Fofana dari klub Norwegia, Molde, dengan harga 12 juta euro (Rp 199,5 miliar). Potter juga mendaratkan bek tengah Benoit Badiashile dari AS Monaco senilai 38 juta euro (Rp 631,7 miliar).
Badiashile berambisi memberikan dampak nyata bagi lini pertahanan Chelsea di putaran kedua musim ini. Di bawah kendali Potter, Chelsea melewati 18 pertandingan dengan rekor delapan kali menang, empat seri, dan enam kalah, atau hanya 44 persen kemenangan. Rendahnya persentase kemenangan itu tidak lepas dari buruknya lini pertahanan yang telah kemasukan 19 gol.
Baca juga: Chelsea di Titik Nadir
”Saya senang berada di Chelsea, klub dengan sejarah panjang dan pernah dihuni pemain-pemain legendaris. Semoga saya bisa memberikan dampak langsung bagi tim,” ujar Badiashile kepada Chelsea TV, Rabu (11/1).
Fofana dan Badiashile adalah pemain ke-11 dan ke-12 yang didatangkan pemilik baru Chelsea, Todd Boehly, sejak membeli saham mayoritas klub dari Roman Abramovich, pertengahan 2022. Boehly, yang masih menjabat sebagai direktur olahraga interim Chelsea, juga selangkah lagi mendatangkan penyerang Joao Felix dari Atletico Madrid.
Kehadiran penyerang tambahan jelas dibutuhkan Potter. Chelsea hanya mencetak lima gol dari sembilan laga terakhir. Selain itu, hanya ada dua pemain Si Biru yang bisa mencetak lebih dari lima gol di musim ini. Mereka adalah Reheem Sterling yang membuat enam gol serta Kai Havertz dengan koleksi lima gol.
Felix diharapkan bisa menjadi sumber gol baru Chelsea menyusul cedera yang dialami Sterling, lalu pemain depan lain, seperti Christian Pulisic dan Armando Broja.
Di musim ini, Felix yang baru tampil di 16 pertandingan bersama Atletico telah berkontribusi bagi delapan gol, terdiri dari lima gol dan tiga asis. Kuantitas kontribusi gol Felix itu lebih baik dibandingkan lima pemain depan Si Biru, yaitu Havertz (kontribusi enam gol), Pierre-Emerick Aubameyang (4), Broja (2), Pulisic (3), dan Hakim Ziyech (0).
Baca juga: Chelsea Tidak Perlu Terburu-buru Memecat Potter
”Saya bisa menyampaikan alasan bahwa situasi kami tidak cukup baik dan harus mencari solusi untuk membenahi tim. Kami juga perlu terus berkembang dan tetap padu karena kami tengah menderita sebagai sebuah tim,” tutur Potter dilansir The Guardian.
Tantangan sulit
Selain menambal kekuatan tim dengan pemain baru, Potter juga wajib segera membawa Chelsea kembali ke jalur kemenangan. Tetapi, duel derbi London menghadapi Fulham akan menjadi tantangan yang sulit bagi Si Biru yang tengah jadi pesakitan.
Ketika Chelsea hanya mengemas satu kemenangan, sekali imbang, dan menelan dua kekalahan sejak kompetisi Inggris dilanjutkan usai jeda Piala Dunia 2022, Fulham justru tampil sempurna dengan menyapu bersih empat laga.
Dalam perjalanan musim ini di kancah domestik, Fulham juga masih lebih baik dari Chelsea. Mereka berada di peringkat ketujuh, atau unggul tiga peringkat daripada Chelsea. Selain itu, Fulham juga bisa melaju ke babak keempat Piala FA. Adapun Si Biru tersingkir akibat dipermalukan Manchester City, 0-4, akhir pekan lalu.
Saya bisa menyampaikan alasan bahwa situasi kami tidak cukup baik dan harus mencari solusi untuk membenahi tim.
Menurut perhitungan data performa yang dilakukan FiveThirthyEight, peluang Chelsea untuk mengakhiri musim di peringkat empat besar hanya 9 persen. FiveThirthyEight pun telah menyingkirkan Chelsea dari kandidat pesaing gelar juara Liga Inggris musim ini.
Oleh karena itu, Potter menganggp dua laga derbi London dalam kurun waktu tiga hari, yakni menghadapi Fulham kemudian Crystal Palace, Minggu (15/1), menjadi momen tepat untuk mengembalikan timnya ke tren kemenangan. Jika tidak, peluang Chelsea untuk tampil di Liga Champions, bahkan kompetisi Eropa musim 2023-2024 kian memudar.
”Memang ada nuansa negatif dan kritik karena hasil kami yang belum positif. Ini adalah tugas dan tantangan yang saya emban untuk membawa tim bangkit,” ujar Potter.
Sementara itu, iklim positif tengah berada di dalam ruang ganti Fulham. Performa apik itu didasari membaiknya penampilan lini pertahanan Fulham.
Dari empat laga itu, ”The Cottagers” hanya kemasukan satu gol. Capaian itu adalah peningkatan dari rasio 1,73 kemasukan per laga sebelum jeda Piala Dunia 2022 lalu.
Manajer Fulham Marco Silva menuturkan, skuadnya amat berambisi menjaga tren positif ketika menjamu Chelsea. Ia pun optimistis semua pemain Fulham bisa mempertahankan performa terbaik yang ditunjukkan dalam empat laga selama 13 hari.
Baca juga: Pekan Penuh Derita Menanti Chelsea
”Angka (kemenangan) itu membuktikan peningkatan kami usai jeda Piala Dunia. Setelah menjalani empat laga itu, kami semakin bersemangat dan menganggap penting untuk bisa menjaga momentum positif saat ini,” kata Silva dilansir laman klub.