Fajar/Rian Ingin Pertahankan Posisi Satu Dunia pada 2023
Tahun depan, persaingan ganda putra akan semakin ketat. Semua berlomba mengumpulkan poin sebanyak-banyaknya, apalagi kualifikasi Olimpiade Paris 2024 akan segera dimulai pada 2023.
Oleh
Stephanus Aranditio
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, ingin mempertahankan posisi sebagai ganda putra nomor satu dunia pada tahun 2023. Namun, hal itu tidak ingin dijadikan target utama, yang justru akan membebani mereka sepanjang musim.
Fajar mengatakan, mereka sebenarnya juga tidak menyangka bisa menjadi ganda putra nomor satu di dunia pada 2022. Persaingan mereka dengan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi di papan atas ranking BWF dunia sangat ketat. Fajar/Rian dengan total 88.655 poin berhasil menggeser ganda putra Jepang itu yang meraih 82.700 poin sepanjang tahun.
”Sangat bersyukur dan senang. Tadinya akhir tahun ingin finis di posisi tiga besar, tapi alhamdulillah bisa lebih. Hal ini harus dipertahankan,” kata Fajar dalam keterangan tertulis.
Rian menambahkan, mereka hanya bermain maksimal pada setiap turnamen, tidak pernah memikirkan hasil akhir agar tidak terbebani saat bertanding. Pelatih ganda putra Indonesia Herry Iman Pierngadi juga tidak pernah membebani mereka dengan target yang berat.
”Ini hasil kerja keras kami berdua dan tim pelatih juga tim pendukung. Ini jadi tahun terbaik kami sebagai pasangan, semoga bisa lebih konsisten dan lebih enjoy di setiap pertandingan,” ucap Rian.
Tahun depan persaingan ganda putra akan semakin ketat. Semua pasangan dari berbagai negara ingin berlomba mengumpulkan poin sebanyak-banyaknya, apalagi kualifikasi Olimpiade Paris 2024 segera dimulai pada 2023.
”Tahun 2023 pasti akan lebih ketat, apalagi ada penghitungan poin ke Olimpiade. Yang jelas jangan lengah dan jangan puas sampai di sini,” tutur Fajar.
Saat ini Fajar/Rian sudah kembali berlatih di Pemusatan Latihan Cipayung, Jakarta Timur, untuk mempersiapkan diri menghadapi turnamen perdana pada 2023, yakni Malaysia Open. Turnamen yang naik kelas dari BWF World Tour Super 750 ke BWF World Tour Super 1.000 ini akan digelar di Kuala Lumpur pada 10-15 Januari 2023.