Data dan Fakta Pertandingan Korea Selatan Versus Ghana
Mohammed Kudus menjadi pemain asal Afrika termuda kedua yang berhasil mencetak dua gol dalam satu laga di Piala Dunia. Korea Selatan hanya satu kali menang dalam 11 laga terakhirnya di Piala Dunia.
Oleh
WISNU AJI DEWABRATA
·2 menit baca
Ghana membungkam suporter Korea Selatan setelah mereka sempat bersorak karena berhasil mengejar ketinggalan dengan mencetak dua gol. Inilah data dan fakta pascapertandingan Grup H antara Korea Selatan dan Ghana, 2-3, Senin (28/11/2022) :
●Ghana sukses mencetak tiga gol dalam satu laga Piala Dunia untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka, di mana mereka juga selalu berhasil mencetak gol dalam tujuh laga terakhirnya di Piala Dunia - hanya Nigeria (8x, antara 1994 dan 1998) yang berhasil mencetak gol dalam rentetan laga lebih banyak di antara tim asal Afrika lainnya di kompetisi ini.
●Ghana menjadi tim pertama yang mencatat hasil akhir pertandingan dengan skor 3-2 secara beruntun di Piala Dunia (hasil menang maupun kalah), sejak Uruguay mengalaminya pada 2010, dan menjadi tim keempat yang mencatat hasil tersebut (setelah Jerman pada 1994 dan Swiss pada 1934).
●Korea Selatan hanya satu kali menang dalam 11 laga terakhirnya di Piala Dunia (Seri 3, Kalah 7) dan jumlah kemasukan gol hari ini sudah sebanyak yang mereka alami di empat laga sebelumnya di kompetisi ini (3).
●Ghana mencetak seluruh gol dari ketiga tembakan tepat sasaran di laga ini, setelah sebelumnya mencetak dua gol dari tiga tembakan tepat sasaran saat melawan Portugal pada partai pertama di Piala Dunia tahun ini.
●Korea Selatan mencetak dua gol sundulan kepala dalam satu laga di Piala Dunia untuk pertama kalinya, setelah hanya mencetak total tiga gol sundulan di kompetisi ini dalam 35 pertandingan sebelumnya.
●Cho Gue-Sung menjadi pemain Korea Selatan pertama yang mencetak lebih dari satu gol di laga Piala Dunia, Ia juga menjadi pemain Asia pertama yang mencetak dua gol sundulan dalam satu pertandingan di Piala Dunia.
●Pada usia 22 tahun dan 118 hari, Mohammed Kudus menjadi pemain asal Afrika termuda kedua yang berhasil mencetak dua gol dalam satu laga di Piala Dunia, setelah Ahmed Musa (21 tahun, 254 hari) mencatatnya bersama Nigeria saat melawan Argentina pada 2014. Kudus menjadi pemain Ghana pertama yang sukses mencetak dwigol dalam satu laga Piala Dunia.