Kekecewaan Manchester United terhadap Cristiano Ronaldo
Berbagai sumber menyebutkan Manchester United teramat kecewa dengan pernyataan-pernyataan Cristiano Ronaldo dalam wawancaranya bersama Piers Morgan. Kendati begitu, belum ada sikap atau pernyataan dari MU terhadapnya.
Oleh
I GUSTI AGUNG BAGUS ANGGA PUTRA
·3 menit baca
AP/RUI VIEIRA
Ekspresi kekesalan penyerang Manchester United, Cristiano Ronaldo (kanan) pada laga Liga Inggris antara Aston Villa and Manchester United di Stadion Villa Park, Birmingham, Inggris, 6 November 2022. Ronaldo memicu kekecewaan kubu MU setelah wawancara dengan Pers Morgan.
MANCHESTER, SENIN — Cristiano Ronaldo menggemparkan jagat sepak bola dunia saat mengeluarkan pernyataan kontroversial terkait Manchester United. Dalam wawancara eksklusif bersama Piers Morgan, Ronaldo mengkritik tim dan orang-orang di dalamnya habis-habisan. MU pun amat kecewa terhadap sikap bintang timnas Portugal itu.
Pernyataan sensasional Ronaldo menjadi ramai diperbincangkan tatkala MU baru saja mengamankan kemenangan dramatis, 2-1, atas Fulham dalam lanjutan Liga Inggris sebelum jeda panjang untuk Piala Dunia, Senin (14/11/2022) dini hari WIB. Tak ayal, pernyataan Ronaldo itu sedikit menodai pesta kemenangan ”Setan Merah”.
Menurut Kepala Reporter Sky Sports Kaveh Solkehol, Manajer MU Erik ten Hag dan para pemain sangat kecewa dengan cara dan momentum wawancara Ronaldo. Pihak MU baru mengetahui tentang wawancara Ronaldo bersama Morgan itu saat para pemain bersiap kembali ke Manchester dari lawatan ke Stadion Craven Cottage, London, markas Fulham.
”Manajemen dan para pemain MU tidak mengerti kenapa Cristiano Ronaldo berkata seperti itu. Mereka sangat kecewa karena dia tidak menghormati klub, manajer, dan rekan satu timnya dengan cara ini,” ujar Solkehol melalui akun Twitter pribadinya.
AP/RUI VIEIRA
Penyerang Manchester United, Cristiano Ronaldo, berdebat dengan wasit Anthony Taylor pada laga Liga Inggris antara Aston Villa dan Manchester United di Stadion Villa Park, Birmingham, Inggris, 6 November 2022.
Menurut Solkehol, MU telah memberitahu Ronaldo bahwa dirinya tidak masuk susunan pemain mula untuk menghadapi Fulham. Tetapi, MU menyatakan Ronaldo tetap berada dalam skuad. Ronaldo tidak turut dalam penerbangan ke London, sebab dia memberitahu tengah dalam kondisi sakit.
Hingga saat ini, MU belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait Ronaldo. Solkehol menulis, MU saat ini sedang mempertimbangkan semua ragam pilihan sikap kepada Ronaldo.
Manajemen dan para pemain MU tidak mengerti kenapa Cristiano Ronaldo berkata seperti itu. Mereka sangat kecewa karena dia tidak menghormati klub, manajer, dan rekan satu timnya dengan cara ini.
Sebelumnya, Ronaldo mengungkapkan kekecewaan dan kemuakannya atas kondisi yang menimpanya di musim keduanya sejak bergabung kembali dengan MU dari Juventus. Dalam wawancara eksklusif bersama Morgan, Ronaldo memantik kemarahan fans MU. Bintang timnas Portugal itu mengaku sudah muak dengan kurangnya rasa hormat dari klub.
Singkat kata, Ronaldo merasa tak diperlakukan sebagaimana mestinya sebagai pemain elite dunia yang telah memenangi 32 trofi, termasuk 5 penghargaan Ballon d’Or, 5 gelar Liga Champions Eropa, 1 trofi Piala Eropa bersama Portugal, dan 7 gelar liga di empat negara berbeda.
Selain itu, Ronaldo mengatakan tidak ada perubahan berarti di MU sejak Manajer Sir Alex Ferguson pensiun dari klub. Ia juga mengkritik perlakuan Ten Hag terhadapnya.
AP/RUI VIEIRA
Gelandang Manchester United, Donny van de Beek, berteriak pada penyerang Cristiano Ronaldo usai pemain Aston Villa mencetak gol pada laga Liga Inggris antara Aston Villa dan Manchester United di Stadion Villa Park, Birmingham, Inggris, 6 November 2022.
”Saya tidak menghormatinya karena dia tidak menunjukkan rasa hormat kepada saya. Jika Anda tidak menghormati saya, saya tidak akan pernah menghormati Anda,” kata Ronaldo.
Di bawah Ten Hag, Ronaldo memang tidak lagi menjadi pilihan utama. Ia lebih sering menjadi penghangat bangku cadangan. Musim ini, Ronaldo baru mencatatkan tiga gol dan dua asis dari 16 penampilan di seluruh kompetisi.
Saat MU masih dibesut manajer Ralf Rangnick musim lalu, Ronaldo tidak banyak membuat kontroversi karena masih cukup dipercaya Rangnick untuk menjadi bagian utama skuad MU. Situasi itu yang tidak didapat Ronaldo musim ini di bawah kendali Ten Hag.
Jarangnya kesempatan bermain membuat Ronaldo semakin frustrasi dari laga ke laga. Puncaknya, tiga pekan lalu, Ronaldo mendapat sorotan karena meninggalkan lapangan sebelum pertandingan melawan Tottenham Hotspur berakhir. Kebencian fans terhadapnya kembali muncul saat itu sebab dia dinilai tak memiliki rasa hormat kepada klub.