Usai merengkuh dua gelar musim lalu, para gelandang Real Madrid kini banyak diburu oleh tim-tim top Eropa. Setelah Casemiro, Federico Valverde jadi pemain selanjutnya yang diincar klub Liga Inggris.
Oleh
I GUSTI AGUNG BAGUS ANGGA PUTRA
·3 menit baca
MADRID, RABU – Setelah menjuarai Liga Champions Eropa dan Liga Spanyol musim lalu, barisan gelandang Real Madrid seakan berubah menjadi magnet yang menarik minat klub-klub lain. Madrid telah kehilangan Casemiro yang memilh menerima tawaran Manchester United musim ini. Tidak berhenti sampai di sana, gelandang Madrid lainnya, Federico Valverde, dikabarkan dilirik klub Liga Inggris.
Hal tersebut terungkap dari laporan media Spanyol, Mundo Deportivo, Rabu (24/8/2022). Menurut laporan tersebut, “Los Blancos” mendapatkan tawaran dari klub Liga Inggris terhadap Valverde. Namun, tidak disebutkan secara spesifik klub yang telah melakukan penawaran terhadap Valverde.
“Klub Liga Inggris bersedia membayar hingga 90 juta euro (sekitar Rp 1,3 triliun) untuk Valverde. Tetapi, Real Madrid menjelaskan bahwa Valverde tidak dapat dipindahtangankan,” dbunyi laporan Mundo Deportivo.
Bagi Madrid, Valverde adalah salah satu aset penting di tim. Gelandang berpaspor Uruguay itu telah menegaskan posisinya di tim inti sejak beberapa bulan terakhir. Ia telah mencatatkan 151 penampilan bersama Madrid saat berjumpa Almeria di pekan pembuka Liga Spanyol.
Valverde telah menandatangani kontrak baru bersama Madrid musim lalu. Dengan begitu, ia setidaknya akan bertahan di Stadion Santiago Bernabeu hingga 2027. Ia dibeli Madrid dari klub Uruguay, Atletico Penarol, pada 2016.
Setelah diboyong dari Uruguay, Valverde tidak langsung mendapat tempat di tim utama Madrid. Dia lebih dulu memperkuat tim Castilla atau skuad cadangan Madrid. Valverde juga sempat dipinjamkan ke Deportivo La Coruna pada 2018.
Kamu (Valverde) adalah yang terbaik dan denganmu Real Madrid akan aman sampai 10 tahun ke depan. (Casemiro)
Hanya beberapa bulan di Deportivo, Valverde dipromosikan oleh pelatih Madrid saat itu, Zinedine Zidane, untuk menembus skuad utama. Valverde kemudian kerap mejadi pelapis trio lini tengah Casemiro, Luka Modric, dan Toni Kroos, berkat kepiawaiannya bermain lebih dari satu posisi.
Kian matang
Selain fasih bermain sebagai gelandang bertahan, Valverde juga tidak kalah hebat saat ditempatkan sebagai bek kanan. Di bawah arahan Carlo Ancelotti, Valverde lebih banyak dimainkan sebagai penyerang sayap kanan. Musim ini, ketajaman Valverde semakin matang dengan mencetak satu gol dari dua penampilan.
Grafik penampilan Valverde dinilai konsisten menanjak. Dia dikenal memiliki gaya bermain yang gigih, etos kerja tinggi, dan punya fisik tangguh, untuk duel-duel fisik di lapangan. Kemampuannya itu menjadikannya salah satu pemain yang disukai suporter Madrid.
Madrid pun yakin bahwa Valverde akan menjadi bintang dalam beberapa tahun mendatang. Ancelotti mengatakan, Valverde sangat membantu tim karena bermain sama baiknya, entah itu sebagai penyerang, gelandang, ataupun bek.
“Valverde sudah tahu bahwa dia bukanlah pemain sayap. Tetapi, dia memang bagus di posisi itu. Dia nyaman bermain di sana. Selain itu, dia juga seorang gelandang sentral yang sangat bagus. Dia sangat membantu kami di posisi tersebut (sayap kanan), khususnya secara defensif, sebab dia membuat tim jadi lebih solid,” ujar Ancelotti.
Casemiro pun melempar pujian terhadap penampilan Valverde. Sesaat hendak meresmikan kepindahannya ke Manchester United, Casemiro menyebut Valverde sebagai salah satu pemain yang bisa mengisi posisinya sebagai gelandang bertahan. “Kamu adalah yang terbaik dan denganmu Real Madrid akan aman sampai 10 tahun ke depan,” kata Casemiro. (AFP)