Tatchi Kho dan Buranatanyarat Bersaing di Mandiri Indonesia Open
Pegolf amatir Taichi Kho dan pegolf profesional Itthipat Buranatanyarat bersaing pada puncak klasemen sementara Mandiri Indonesia Open 2022. Pegolf Indonesia Almay Rayhan Yagutah juga bersaing di papan atas.
Oleh
EMILIUS CAESAR ALEXEY
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS – Penampilan yang luar biasa ditunjukkan pegolf amatir asal Hongkong, Tatchi Kho, pada hari pertama Mandiri Indonesia Open 2022 di Pondok Indah Golf Course, Jakarta, Kamis (4/8/2022). Kho mampu bersaing ketat dengan pegolf profesional Thailand, Itthipat Buranatanyarat, dan bersama-sama memimpin di puncak klasemen sementara. Keduanya mencetak hasil 64 pukulan atau delapan di bawah par dan tidak pernah melakukan bogey atau melakukan satu pukulan di atas par.
Saat ini, Kho menempati posisi ke-100 World Amateur Golf Rangking. Ini adalah kali pertama dia memimpin di sebuah turnamen profesional. Dia mencetak eagle atau dua pukulan di bawah par di hole ke-9 dan enam birdie atau satu pukulan di bawah par di hole 1, 4, 6, 12, 14, 18.
“Ini luar biasa. Saya sangat gembira dengan cara saya bermain. Saya tetap pada rencana permainan saya. Saya berhasil membuat pukulan-pukulan bagus di backnine,” kata Kho, yang didampingi oleh ayahnya, Victor yang mendampingi dia sebagai kedi.
Saat ini, Kho memperkuat tim golf University of Notre Dame. Tahun lalu dia juga menjadi pusat perhatian setelah menjadi runner up Asian Amateur Championship
Buranatanyarat juga menunjukkan rasa puas dengan pencapaiannya. “Delapan birdie, tanpa bogey, wow,” kata Buranatanyarat.
Dia mencetak birdie di hole 1, 3, 6, 7, 12, 15, 16, dan 17. Dia dapat membaca alur green dengan sangat baik. Menurutnya, sang kedi juga sangat membantu. “Saya menyukai lapangan ini. Saya sudah pernah bermain bagus di sini sebelumnya”.
Buranatanyarat ikut bermain di dua ajang LIV Golf Invitational, yaitu di London dan Portland. Menurutnya, pengalaman itu membuat permainannya menjadi lebih bagus. “Saya bermain dengan nama-nama besar dan belajar banyak,” kata Buranatanyarat.
Pegolf amatir Indonesia, Almay Rayhan Yagutah, juga tampil mengesankan dengan mencetak 67 pukulan atau lima di bawah par. Dia imbang di posisi keenam bersama dengan Chang Wei-lun (Taiwan) dan Minkyu Kim (Korea Selatan). “Saya main lima under. Membuat earlybirdies. Memukulnya lumayan solid, banyak bola yang nempel. Semoga besok saya bisa tetap bermain bagus,” kata Almay.
Saya main lima under. Membuat earlybirdies. Memukulnya lumayan solid.
Selain Almay, pegolf amatir merah putih yang bermain bagus adalah Randy Abernata M Bintang. Dia menempati posisi ties 20 dengan total 3 di bawah par bersama 15 pemain lainnya, termasuk Naraajie Emerald Ramadhanputra, mantan pemain timnas Indonesia yang baru turn pro setelah SEA Games 2022. Pemain lain yang berada di posisi ini, yaitu Kevin Phelan, S.S.P Chawrasia, Rahil Gangjee, Miguel Carballo, Jbe Kruger, Ian Snyman, Yoseop Seo, Sam Brazel, Seung Park, Ajeetesh Sandhu, Taehee Lee, Sattaya Supupramai , Rashid Khan.
“Saya sangat gembira melihat penampilan para pegolf Indonesia, terutama para amatir. Almay bisa main 5 under dan Randy 3 under. Semoga mereka bisa bermain solid sampai final. Semoga ini membuat prestasi para pegolf Indonesia semakin maju,” kata Murdaya Po, Ketua Umum PB PGI.