Indonesia Masters kembali digelar di Istora Senayan, Jakarta tahun ini. Ajang itu ingin turut menghidupkan kembali aura bulu tangkis di Istora Senayan yang sudah dua tahun terakhir sepi kejuaraan karena pandemi Covid-19.
Oleh
ADRIAN FAJRIANSYAH
·4 menit baca
HUMAS PP PBSI
Ganda campuran Jepang Yuta Watanabe/Arisa Higashino mengembalikan kok pada babak kedua Daihatsu Indonesia Masters BWF World Tour Super 750, di Bali International Convention Center, Jumat (19/11/2021)
JAKARTA, KOMPAS – Daihatsu Indonesia Masters Super 500 akan kembali menggelar hajatan bulutangkis internasional di Istana Olahraga alias Istora Senayan, Jakarta pada 7-12 Juni. Ajang itu membawa semangat menghidupkan lagi aura bulu tangkis Istora yang sempat mati suri akibat pandemi Covid-19 dua tahun terakhir.
”Setelah pandemi Covid-19 mulai melandai, kita akan kembali menggelar kejuaraan bulutangkis di Istora Senayan dimulai dengan Indonesia Masters 2022. Ini akan menjadi obat untuk pecinta bulutangkis Indonesia maupun dunia yang sudah menanti ajang internasional kembali ke Istora Senayan, rumah bulu tangkis Indonesia,” ujar Wakil Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Alex Tirta dalam konferensi pers, Jumat (20/5/2022).
Indonesia Masters 2022 menjadi gelaran super series perdana yang dilaksanakan di Tanah Air dari tiga agenda yang ada di tahun ini. Selain Indonesia Masters, ajang lainnya adalah Indonesia Terbuka 2022 Super 1000 di Istora Senayan pada 14-19 Juni dan Indonesia Masters 2022 Super 100 yang arenanya belum dipastikan.
Saat pandemi Covid-19 pertama kali mencuat awal 2020, Indonesia Masters dan Indonesia Terbuka yang menjadi satu rangkaian gelaran tahunan paling bergengsi di Indonesia itu batal dilangsungkan. Kedua ajang itu baru dilaksanakan lagi pada akhir tahun lalu di Nusa Dua, Bali. Namun, ketika, dua gelaran itu berlangsung tertutup tanpa penonton.
KOMPAS/ADRIAN FAJRIANSYAH
Wakil Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Alex Tirta dalam konferensi pers daring jelang pelaksanaan Indonesia Masters 2022, Jumat (20/5/2022). Daihatsu Indonesia Master Super 500 akan kembali menggelar hajatan bulutangkis internasional di Istana Olahraga alias Istora Senayan, Jakarta pada 7-12 Juni.
Kemeriahannya pun berkurang karena biasanya dua ajang itu dilaksanakan di Istora Senayan yang nyaris selalu dipenuhi oleh penonton. Bahkan, tidak sedikit pebulutangkis dunia mengakui bahwa kehebohan atau antusiasme penonton Istora Senayan yang terbaik di dunia.
Ada penonton
Alex mengatakan, untuk semakin menghidupkan lagi semangat bulutangkis di masyarakat, mereka memutuskan Indonesia Masters 2022 bisa dihadiri penonton. Akan tetapi, mereka tetap tidak mengabaikan protokol kesehatan.
Maka itu, jumlah penonton dibatasi maksimal 70 persen dari total kapasitas Istora Senayan yang mencapai 7.166 tempat duduk. Para penonton juga tetap wajib menggunakan masker dan yang boleh masuk arena yang vaksin lengkap plus vaksin penguat. ”Semuanya akan dipantau, termasuk dengan memanfaatkan aplikasi PeduliLindungi,” katanya.
Indonesia Masters 2022 bakal diikuti 273 atlet dari 28 negara. Pebulutangkis elite dunia di lima nomor yang ada dikabarkan akan berpartisipasi. Adapun Indonesia menurunkan 53 atlet terbaiknya. Salah satu kabar positif, pebulutangkis ganda putra Marcus Fernaldi Gideon yang baru menjalani operasi engkel kaki di Portugal pada April lalu telah pulih dan siap turun gunung di gelaran tersebut.
Ini akan menjadi obat untuk pecinta bulutangkis Indonesia maupun dunia yang sudah menanti ajang internasional kembali ke Istora Senayan, rumah bulu tangkis Indonesia, (Alex Tirta)
KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO
Pasangan ganda putra Indonesia Kevin Sanjaya dan Marcus Gideon menjuarai Daihatsu Indonesia Masters 2019 di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, setelah mengalahkan pasangan ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan di partai final, Minggu (27/1/2019). Pasangan Kevin dan Marcus unggul atas pasangan Ahsan dan Hendra dengan skor 21-17, 21-11.
”Marcus sudah lebih baik. Dia sudah mulai berlatih dan kemungkinan bisa tampil di Indonesia Master 2022. Semoga ini menjadi awal positif untuk kebangkitan Marcus bersama pasangannya Kevin Sanjaya,” terang Kepala Bidang Hubungan Masyarakat PP PBSI Broto Happy.
Pebulutangkis tunggal putra Indonesia Jonatan Christie pun mengapresiasi kembalinya Indonesia Masters ke Istora Senayan. Bahkan, dia tidak sabar untuk berlaga di sana. ”Pasti sangat antusias menyambut Indonesia Masters kali ini. Sebab, cukup lama saya tidak main di Indonesia. Akhir tahun lalu, memang saya main tapi di Bali dan tidak ada penonton. Suasananya beda kalau bermain tanpa penonton karena kehadiran mereka bisa menambah semangat dan daya juang,” tegasnya.
Ajang pengumpulan poin
Untuk Indonesia Masters 2022, lanjut Jonatan, dirinya tidak mau pasang target muluk-muluk. Setidaknya, dia ingin menjadikan ajang itu sebagai wadah untuk mendulang poin sebanyak-banyaknya. Perhitungan peringkat dunia sempat dibekukan karena banyak turnamen ditunda atau dibatalkan sejak Maret 2020.
Transisi perhitungan peringkat dunia baru dimulai lagi per Agustus 2022 dengan sistem menghitung akumlasi poin selama 52 pekan ke belakang. ”Target saya menambah poin sebanyak-banyaknya. Sebab, poin saya di 2019 akan banyak hilang. Jadi, saya mau semaksimal mungkin menambah poin di sini. Saya akan fokus dulu dari satu laga ke laga berikutnya,” tutur Jonatan.
Pebulutangkis Indonesia Jonatan Christie merayakan kemenangan atas rekan senegaranya Chico Aura Dwi Wardoyo pada laga semifinal Kejuaraan Asia Bulu tangkis 2022 di Muntinlupa Sports Complex, Manila, Filipina, Sabtu (30/4/2022). Jonatan menang dengan skor 21-9, 18-21, 21-16. (AP Photo/Aaron Favila)
Terkait peta persaingan, Jonatan yang terhenti di babak kedua Indonesia Masters 2021 itu menuturkan, semua peserta punya kesempatan yang sama besar untuk menjadi juara. Akan tetapi, tentu yang lebih diwaspadai para pebulutangkis top, seperti rekan senegaranya, Anthony Sinisuka Ginting dan pebulutangkis nomor satu dunia asal Denmark Viktor Axelsen.
Direktur Pemasaran PT Astra Daihatsu Motor Sri Agung Handayani menyampaikan, ini untuk kelima kalinya mereka menjadi sponsor utama Indonesia Master. Mereka memastikan ingin konsisten mendukung kegiatan salah satu olahraga terpopuler di Indonesia tersebut. ”Kami berharap kehadiran kembali Indonesia Master di Istora Senayan bisa dinikmati oleh atlet maupun masyarakat tak hanya di Indonesia melainkan seluruh dunia,” ungkapnya.